Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Real Count" Pileg DPR RI di Depok Data 50,20 Persen: PKS Unggul di Angka 22,65 Persen

Kompas.com - 21/02/2024, 10:26 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk sementara memperoleh suara tertinggi dalam Pileg DPR RI di wilayah Kota Depok dengan raihan 22,65 persen suara.

Angka tersebut diketahui berdasarkan hasil hitung atau real count sementara di situs resmi KPU RI.

Berdasarkan data per Rabu (21/2/2024) pukul 09.50 WIB, total suara yang masuk 50,20 persen atau 2.796 dari 5.570 tempat pemungutan suara (TPS) di Depok.

Baca juga: Real Count Pileg DPRD DKI Data 49,27 Persen: PKS dan PDI-P di Posisi Teratas

Hasil sementara menunjukkan PKS mendapatkan jumlah suara tertinggi, sebanyak 58.944 suara atau 22,65 persen.

Lalu, disusul Partai Golongan Karya (Golkar) di posisi kedua dengan perolehan 49.187 suara atau 18,9 persen.

Sementara itu, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk sementara mendapat 31.167 suara atau 12,17 persen.

Baca juga: Real Count Pileg DPRD Kota Depok Sudah 46,09 Persen: PKS Unggul 26,65 Persen Suara

Berikut ini daftar perolehan suara sementara Pileg DPR RI di wilayah Kota Depok:

  1. PKB: 8,1 persen (21.080 suara)
  2. Partai Gerindra: 12,17 persen (31.667 suara)
  3. PDI-P: 8,93 persen (23.251 suara)
  4. Partai Golkar: 18,9 persen (49.187 suara)
  5. Partai Nasdem: 4,7 persen (12.228 suara)
  6. Partai Buruh: 1,21 persen (3.162 suara)
  7. Partai Gelora: 0,86 persen (2.228 suara)
  8. PKS: 22,65 persen (58.944 suara)
  9. PKN: 0,37 persen (974 suara)
  10. Partai Hanura: 0,2 persen (515 suara)
  11. Partai Garuda: 0,23 persen (605 suara)
  12. PAN: 7,75 persen (20.177 suara)
  13. PBB: 0,21 persen (551 suara)
  14. Partai Demokrat: 5,76 persen (14.984 suara)
  15. PSI: 4,75 persen (12.364 suara)
  16. Partai Perindo: 1,13 persen (2.929 suara)
  17. PPP: 1,4 persen (3.655 suara)
  18. Partai Ummat: 0,68 persen (1.764 suara)

Perolehan suara di atas merupakan hasil sementara dan bukan hasil resmi yang dikeluarkan KPU.

Data yang tersaji dalam situs pemilu2024.kpu.go.id ini merupakan alat bantu untuk transparansi suara yang masuk.

Rekapitulasi suara resmi dilakukan berjenjang dari tingkat TPS hingga KPU RI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com