Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dentuman dari Gudang Amunisi TNI di Ciangsana Terdengar hingga Radius 7 Kilometer

Kompas.com - 30/03/2024, 21:46 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ledakan yang terjadi di gudang amunisi milik Kodam Jaya, Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3/2024), terdengar oleh warga yang berada hingga radius 7 kilometer.

"Terdengar jelas sekali, jelegar-jeleger, kenceng kok," ujar salah seorang warga bernama Hani, Sabtu malam.

Hani merupakan warga Perum Villa Jatirasa, Jatiasih, Bekasi. Jarak antara rumah Hani dan tempat kejadian perkara sekitar 7 kilometer.

Baca juga: Gudang Peluru Milik TNI di Bogor Terbakar, Suara Ledakan Masih Terdengar hingga Pukul 21.00 WIB

Meskipun suara ledakan terdengar begitu jelas, tetapi tak nampak ada kobaran api saat Hani memandang langit. Ia menduga, jaraknya terlalu jauh untuk melihat kobaran api hasil ledakan.

Tak lama berselang, Hani mendapatkan informasi dari pesan singkat berantai bahwa ledakan tersebut berasal dari gudang amunisi milik Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta Batalyon Artileri Medan 7/155 GS.

Terpisah, petugas pemadam kebakaran Kota Bekasi ikut diterjunkan untuk memadamkan kebakaran hebat hasil dari ledakan amunisi itu.

Tetapi, hingga pukul 20.40 WIB, petugas pemadam kebakaran belum bisa masuk ke TKP.

Baca juga: Ledakan Gudang Amunisi di Ciangsana, TNI Imbau Warga Menjauh jika Temukan Benda Berbahaya

"Lagi koordinasi sama pihak gudang Armed. Jadi masih belum berani masuk. Karena masih ada banyak ledakan-ledakan peluru juga," ujar Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto.

Berdasarkan pantauan timnya yang berada sekitar satu kilometer dari TKP, api hasil ledakan berkobar begitu hebat.

Warga yang tinggal di sekitar TKP diketahui sudah diimbau untuk mencari titik aman.

Kepala Dinasi Penerangan TNI AD Brigjen TNI Kristomei Sianturi mengungkapkan, kebakaran terjadi pada pukul 18.30 WIB dan api masih berkobar. Ledakan pun masih terdengar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com