Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petshop di Jaktim Siap Terima Penitipan Hewan Selama Lebaran, Berkapasitas Puluhan Kandang

Kompas.com - 09/04/2024, 20:33 WIB
Nabilla Ramadhian,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua tempat penitipan hewan peliharaan di Duren Sawit, Jakarta Timur, siap menerima banyak hewan untuk "menginap" di sana.

Masing-masing tempat, yakni Room V Petshop & Clinic Pondok Kopi dan THB Vet Duren Sawit, berkapasitas sampai puluhan kandang hewan peliharaan.

Untuk Room V Petshop & Clinic Pondok Kopi, ujar Arnes selaku kasir di tempat itu, berkapasitas 40 kandang untuk anjing dan kucing.

"Di satu ruangan bisa 15 kandang, di ruangan lain bisa lebih dari 25 kandang," tutur dia kepada Kompas.com di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (9/4/2024).

Baca juga: Momen Lebaran, Penitipan Hewan di Jakarta Timur Ramai sejak Awal April 2024

Dua ruangan itu memang bisa digunakan untuk anjing, tetapi yang berukuran kecil seperti Mini Pomeranian.

Sementara anjing berukuran besar akan diletakkan di tempat lain.

Arnes menuturkan, para hewan peliharaan yang dititipkan bakal selalu diajak bermain. Jadi, para pemilik tidak perlu khawatir.

Mereka bakal dikeluarkan dari kandang untuk bermain di ruang penitipan.

"Kami juga ajak main ke area toko kalau lagi enggak ramai. Kami juga selalu kasih dokumentasi ke para pemiliknya," tutur Arnes.

Baca juga: Jelang Lebaran, Jasa Penitipan Hewan Peliharaan di Banda Aceh Panen

Sedangkan di THB Vet Duren Sawit, mereka mampu menampung sampai 43 kandang.

Namun, staf klinik yang bernama Adi mengatakan, jumlah itu hanya berlaku sepanjang lebaran.

"Di sini ruang penitipannya muat 28 kandang. 18 kandang di ruang rawat inap," ujar dia kepada Kompas.com di Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa.

Adi menjelaskan, Lebaran tahun ini pihaknya tidak menerima rawat inap sejak awal April 2024.

Baca juga: Biaya Titip Hewan Peliharaan di Petshop atau Klinik, Ini Kisarannya

Lantaran tidak dipakai, ruangan langsung dibersihkan sampai steril. Saat ini, ruangan dijadikan sebagai tempat penitipan jika ruang penitipan utama penuh.

"Jadi total untuk penitipan saat Lebaran ini bisa muat 43 kandang," Adi berujar.

Sama dengan penitipan hewan lainnya, tempat Adi bekerja juga bakal mengajak bermain para hewan peliharaan yang dititipkan.

"Di sini di ruangannya diajak main, sambil mereka dikeluarin untuk keperluan bersih-bersih kandang," pungkas Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com