JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang menghanguskan toko bingkai di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, diduga disebabkan karena meledaknya alat kompresor.
“Terjadi ledakan kompresor dari dalam toko bingkai (yang menjadi penyebab kebakaran),” ujar Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Imbang Satriana dalam keterangannya, Jumat (19/4/2024).
Setelah terjadi ledakan, kata Imbang, api kemudian berkobar besar.
Api yang langsung membesar lantas membuat karyawan toko panik.
Baca juga: 7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia
Mereka langsung lari berhamburan keluar.
“Setelah terjadi kebakaran besar, para pekerja berhamburan keluar dan langsung menelepon pemadam,” tutur dia.
Lebih lanjut, Imbang mengungkapkan, pihaknya belum bisa menyatakan bahwa api telah padam.
Pasalnya, petugas masih berjibaku untuk melakukan pendinginan di dalam toko empat lantai tersebut.
“Pendinginan dilakukan sejak pukul 23.10 kemarin dan masih dilakukan sampai saat ini,” imbuh dia.
Baca juga: Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam
Sebagai informasi, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan menerima informasi kebakaran sekitar pukul 19.40 WIB.
Pemadam kemudian mengerahkan 24 mobil dengan jumlah 110 personel.
Akibat peristiwa ini, sebanyak lima orang menderita luka-luka. Kelimanya kini sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mampang Prapatan.
Sementara itu, tujuh orang yang sempat terjebak telah ditemukan meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.