Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warung di Depok Bagikan Makan Siang Gratis, Jadi Tempat Kumpul Ojol hingga Orang Tua

Kompas.com - 10/06/2024, 18:41 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Masih 40 menit sebelum pukul 12.00 WIB, Warung Makan Gratis Depok di Jalan Juanda sudah ramai dengan orang.

Belasan orang duduk-duduk di pinggir jalan sambil menunggu antrean dibuka. Mereka mengantre demi mendapatkan makanan gratis.

Warga yang menunggu berasal dari berbagai kalangan, dari orang tua sampai anak muda pengemudi ojek online. 

Sementara itu, beberapa relawan terlihat sibuk merapikan meja dan kursi yang disusun dengan kombinasi satu meja untuk empat orang.

Baca juga: Bocah Kakak-Beradik di Depok Dicabuli Paman dan Kakeknya Selama 2 Tahun

Begitu pukul 12.00 WIB, semakin banyak pengemudi ojek online (ojol) yang berdatangan dan ikut mengantre.

Pada saat itu, warga yang mengantre sudah diperbolehkan mengambil makanan.

Menu siang ini ada sayur sop, tahu goreng, tempe goreng tepung, sambal merah, dan kerupuk. Di ujung antrean juga sudah disiapkan gelas berisi es teh manis.

Warung Makan Gratis Kota Depok sudah berdiri sejak Oktober 2021 yang dikelola oleh Yayasan Sahabat Almira Indonesia.

Kegiatan rutin ini dulunya bernama Sijum Depok atau Nasi Jumat Depok sebab mereka hanya membagikan makan siang hanya pada hari Jumat.

Baca juga: Sudah Hilang 6 Hari, Remaja Putri di Bogor Terakhir Pamit ke Kebun Raya

Mira (36), selaku pemilik yayasan sekaligus pengelola menyampaikan, warung ini diinisiasikan berdiri saat pandemi Covid-19.

"Sebenarnya, berbagi makanan sudah sejak delapan tahun lalu namun kala itu hanya membagikan makanan pada hari Jumat saja," kata Mira saat ditemui Kompas.com, Senin (10/6/2024).

Akan tetapi, setelah bisa membuka warung makan gratis setiap Senin hingga Jumat, maka Mira mengubah nama tempatnya agar lebih sinkron.

"Dan kami rasa, namanya sudah enggak nyambung lagi. Jadi kami berubah nama menjadi Yayasan Sahabat Almira Indonesia dan Alhamdulillah sampai detik ini masih bisa membersamai orang-orang yang datang ke warung ini," ujar Mira.

Salah seorang warga bernama Rosi (72) menuturkan, dirinya sudah tiba di lokasi sejak pukul 11.30 WIB sebab ia ingin ada di antrean depan.

"Sengaja lebih awal biar saya nanti pulang makannya bisa sekitar pukul 12.30 WIB sudah pulang lagi ke rumah," kata Rosi saat ditemui Kompas.com.

Baca juga: Wajah Imam Budi Hartono dan Supian Suri Mulai Mejeng di Jalanan Depok Jelang Pilkada

Rosi mengungkapkan, ia selalu ikut makan siang di sana sejak September 2023 karena bisa makan gratis sekaligus bertemu orang banyak.

"Saya kan sudah pensiun, di rumah juga sendirian karena anak sudah punya keluarga semua. Kalau makan di sini enak kayak warteg, tapi ke sini karena ramai juga," ujar Rosi.

Hal senada juga diutarakan oleh Ani (45), yang tinggal tak jauh dari lokasi dan terbiasa makan siang di sini setiap hari.

"Saya mah sudah dari 2021 ikut makan di sini, soalnya porsi nasi bisa banyak walaupun lauknya dijatah relawan," terang Ani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Sebut Judi 'Online' Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Polda Metro Sebut Judi "Online" Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Megapolitan
Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Megapolitan
Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Megapolitan
Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Megapolitan
Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Megapolitan
Kapolda Metro: Judi 'Online' Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Kapolda Metro: Judi "Online" Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Megapolitan
Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Megapolitan
Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi 'Online'

Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi "Online"

Megapolitan
Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Megapolitan
Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Megapolitan
Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Megapolitan
Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com