Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rusak Sumbang 10 Persen Kecelakaan di Jakarta

Kompas.com - 29/08/2013, 09:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Kecelakaan lalu lintas kerap terjadi di Jakarta. Bahkan, tak jarang menimbulkan korban jiwa, luka berat, hingga luka ringan.

Penyebab kecelakaan juga beraneka ragam seperti human error, mengonsumsi alkohol, hingga kerusakan jalan.

Berdasarkan data Ditlantas Polda Metro Jaya, diketahui sekitar 10 persen kecelakaan terjadi akibat jalan rusak di sejumlah wilayah ibu kota dan sekitarnya.

"Ada sekitar 10 persen penyebab kecelakaan disebabkan jalan rusak. Titik-titiknya masih kami data. Beberapa di antaranya berlubang dan cukup membahayakan bagi pengendara," ungkap Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono, Kamis (29/8/2013).

Demi mengantisipasi kecelakaan di jalan berlubang dan rusak, Hindarsono mengaku pihaknya menurunkan sekitar dua pertiga pasukan guna mengamankan jalan-jalan tersebut.

Selain menempatkan personel, Hindarsono juga mengimbau pengendara untuk selalu tertib berlalu lintas, berhati-hati dalam berkendara, dan diminta tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, terlebih saat hujan.

"Jalan-jalan rusak biasanya disebabkan faktor cuaca. Sudah ada yang ditambal, tapi rusak lagi karena terkena hujan," ujar Hindarsono.

Baru-baru ini, Pemprov DKI Jakarta mengklaim sudah sebanyak 95 persen jalanan Ibu Kota dalam kondisi baik. Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Manggas Rudy Siahaan mengatakan dari kondisi itu, berarti kondisi jalan yang rusak di Jakarta hanya sekitar 5 persen.

Untuk perbaikan jalan berlubang dengan kategori ringan, Manggas menegaskan pihaknya  menyelesaikan dalam jangka waktu 1x24 jam dan penyelesaian untuk kategori berat 3x24 jam. Pejabat yang sempat akan dirotasi oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ini mengatakan kalau Dinas PU DKI masih kerap menerima banyak laporan jalan berlubang yang melalui media massa ataupun media sosial seperti Twitter. Akun twitter Dinas PU DKI adalah @poskodpudki menerima berbagai laporan berkaitan dengan pekerjaan umum termasuk kondisi jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com