Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang Amunisi Meledak, Bachrul Terpental 10 Meter

Kompas.com - 05/03/2014, 15:59 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Ledakan di gudang amunisi TNI AL, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (5/3/2014), dirasakan hingga radius ratusan meter. Anggota TNI, M Bachrul, salah seorang korban, menjelaskan bahwa kedahsyatan ledakan tersebut bak ledakan pesawat. Bachrul, yang berada sekitar 200 meter dari titik ledakan, mengaku terpental hingga 10 meter.

"Keras sekali ledakannya kayak diledakin dari pesawat, saya mental sampai sekitar 10 meter," ujarnya di RS Port Medical Center, Jakarta Utara, Rabu (5/3/2014).

Akibat kejadian itu, Bachrul menderita luka sobek di bagian pelipis sebelah kanan. Beberapa bagian tubuhnya juga memar. Kendati demikian, ia diperbolehkan kembali ke rumah setelah mendapatkan perawatan medis.

Ia meninggalkan RS Port Medical Center dengan menumpang mobil milik TNI AL dan hendak menemui komandannya untuk membuat laporan. Ledakan tersebut juga menyebabkan Markas Ditpol Air Polda Metro Jaya rusak parah.

Hal tersebut diungkapkan Kasubdit Gakkum Ditpol Air AKBP Kuncung Suyanto. "Kaca-kaca pecah, kena dampak sekali kita," ujarnya. Ia juga merasakan guncangan seperti gempa selama sekira 10 menit akibat dari ledakan tersebut.

Sebelumnya diberitakan terjadi ledakan di gudang amunisi milik Kopaska TNI AL di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (5/3/2014) sekitar pukul 10.30 WIB. Puluhan anggota TNI AL terluka akibat peristiwa itu dan satu orang lainnya dinyatakan tewas.

Berikut ini nama-nama korban ledakan.
1. Nanang
2. M Bachrul
3. Dede Budiman
4. Lilik Setyawan
5. Hari Cahtono
6. M Badri
7. Alkodri (dirujuk ke RS Mintoharjo)
8. Supriyadi (diperbolehkan pulang)
9. Yuli Mulyana
10. Bono Suryono
11. Khambali (diperbolehkan pulang)
12. Fathur Rosyid
13. Lukman
14. Rido Wowor
15. Dwi Rusmanto
16. Muryana
17. Tumino (diperbolehkan pulang)
18. Sutawar
19. Sarmun
20. Dede
21. Mat Khotib (diperbolehkan pulang)
22. Sarmidi
23. Romi (diperbolehkan pulang)
24. Rosikin
25. Suhari (dirujuk ke RS AL Mintoharjo)
26. Suharjo
27. Hamzah
28. Sarwidi
29. Hariyanto (dirujuk ke RS Mintoharjo)
30. Indra Yulianto (dirujuk ke RS Mintoharjo)
31. Endro (dirujuk ke RS Mintoharjo)
32. Laurence (dirujuk ke RS Mintoharjo)
33. Midi (dirujuk ke RS Mintoharjo)
34. Itnan Mozai (dirujuk ke RS Mintoharjo)
35. Doni
36. Apriadi
37. Indra (dirujuk ke RS Mintoharjo)
38. Indra W
39. Letda Alfa (dirujuk ke RS Mintoharjo)
40. Agung (dirujuk ke RS Mintoharjo)
41. Mayor Fahrul (dirujuk ke RS Mintoharjo)
42. Yarli Dipura
43. Asep Setiawan
44. Nuryakin
45. Siswanto
46. Toni
47. Nurhakim
48. Baharudin
49. Sarmono
50. Badri
51. Ahmad Sarifudin
52. Tjahardi
53. Kuswandi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com