Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marah dan Tantang Warga Kalibaru, Oknum TNI AL Dikeroyok hingga Babak Belur

Kompas.com - 15/05/2014, 21:11 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang oknum anggota TNI AL, Kopral Dua EW, dikeroyok warga di Kampung Bambu, Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (15/5/2014) dini hari. Dia dikeroyok setelah marah dan menantang warga di kawasan tersebut.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 00.30. EW datang ke tempat tersebut ditemani Kibung (46) bersama tiga orang lain. Ia bermaksud mencari seorang gadis pemandu kafe bernama Casey. Namun, setelah datang, Casey tidak berada di lokasi.

"Kemudian EW marah-marah bersama dengan empat orang lainnya dan menantang warga sekitar TKP," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto melalui pesan singkat, Kamis sore.

Karena hal itu, warga mengeroyok EW dan Kibung. Tiga rekan EW melarikan diri. Akibat pengeroyokan, oknum TNI AL yang berdinas di kesatuan Komando Pasukan Katak (Kopaska) Pondok Dayung ini mengalami luka delapan jahitan di kepala dan luka bacokan di tangan dan pergelangan. EW juga mendapat 5 jahitan di tangan dan 3 jahitan untuk pergelangannya. Adapun Kibung mengalami luka pada wajah sebelah kanan serta pelipis kiri memar dan bengkak.

Polisi menyatakan telah memeriksa dua saksi dan melakukan olah tempat kejadian kasus pengeroyokan itu. Selain itu, koordinasi juga dilakukan dengan TNI AL. "Melakukan koordinasi dengan Polisi Militer AL dan Komandan Paska untuk antisipasi berkembangnya situasi," ujar Rikwanto.

Polisi telah mengamankan sebilah samurai yang dibawa oleh EW. EW yang terluka telah dibawa ke RS Koja untuk menjalani perawatan. Polisi menyatakan tengah mencari pelaku pengeroyokan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com