Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai 2017, Ahok Masih Bisa Pimpin Jakarta

Kompas.com - 12/09/2014, 10:15 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat politik dari Universitas Indonesia, Boni Hargens, menyatakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok masih bisa memimpin Jakarta seusai masa jabatan tahun 2017. Menurut Boni, Ahok memiliki kapabilitas tinggi sehingga dapat mewujudkan pembenahan Ibu Kota.

"Otomatis bisa. Dia (Ahok) ditentukan dengan kualitas dan kompetensinya," kata Boni kepada Kompas.com, Jumat (12/9/2014).

Sejauh ini, kata dia, Ahok memiliki integritas dalam memimpin Jakarta. Ahok pun dinilai mendapat dukungan dari rakyat karena kinerjanya selama ini.

Boni mengungkapkan, hal ini tidak akan sulit bagi partai lain untuk berusaha merebut Ahok setelah dia benar-benar keluar dari Partai Gerindra.

Sebelumnya, PDI-P dengan Jokowi juga telah berkomunikasi atas posisi pemimpin Jakarta sebelum ia menjadi calon presiden. Sementara itu, mengenai tidak adanya lagi partai pengusung Ahok, Boni pun berpendapat akan ada partai lain yang mencoba mengambil Ahok. PDI-P menjadi salah satu partai yang dianggap Boni layak menerima Ahok.

"Ahok tepatnya di PDI-P, bukan di partai lain," kata Boni.

Boni mengatakan, PDI-P mempunyai banyak produk orang hebat di dalamnya sehingga Ahok bisa menjadi anggota untuk dari partai berlambang banteng hitam tersebut. Menurut Boni, visi misi Ahok dapat terlaksana di PDI-P. PDI-P sendiri membutuhkan kekuatan di parlemen. Jadi, kalau Ahok mau aman, di PDI-P.

"Bisa juga Ahok di Partai Nasdem, tapi lebih pas di PDI-P," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com