Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Harap Paspampres Izinkan "Antaran" Jokowi...

Kompas.com - 16/10/2014, 11:24 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berharap Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memberi izin rencana "antaran" presiden terpilih Joko Widodo dari rumah dinas kegubernuran di Taman Suropati Nomor 7 ke Istana Negara.

Basuki dan para pegawai negeri sipil di Pemerintah Provinsi DKI berencana untuk mengantarkan kepindahan Jokowi itu. Namun, saat kepindahan terjadi setelah Jokowi dilantik menjadi presiden, harus ada koordinasi dengan Paspampres.

"Izin yang antaran dari Taman Suropati itu belum keluar, belum pasti bisa keluar juga. Saya harap izinnya keluar, nanti kami pikirin lagi deh," kata Basuki, di Balaikota, Kamis (16/10/2014).

Ide Basuki

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Sekretaris Daerah DKI Saefullah. Dia mengaku belum berkoordinasi perihal acara itu dengan pemerintah pusat maupun Paspampres.

Saefullah menuturkan, acara kejutan untuk Jokowi itu merupakan ide Basuki. Rencananya, Basuki dan PNS DKI bakal mengantar Jokowi ke Istana setelah hari pelantikan.

Basuki juga telah meminta Jokowi untuk tetap tinggal di rumah dinas Gubernur DKI terlebih dahulu sebelum resmi menetap di Istana Negara.

"Sebenarnya, kami berkeinginan dari pegawai Pemerintah DKI untuk mengantar Pak Jokowi dari rumah dinas ke Istana," kata Saefullah.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak terlibat sama sekali dengan serangkaian kegiatan pelantikan Joko Widodo sebagai presiden, yang sebagian besar ditangani Paspampres dan parlemen.

Adapun terkait pesta rakyat di Monumen Nasional (Monas), semua acara dikelola oleh relawan Jokowi-JK. Pemprov DKI hanya memberikan izin penggunaan kawasan Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com