"Diduga kuat ada seorang warga yang membakar sampah di bawah bantaran kali. Saksi-saksi masih diperiksa," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohanmad Iqbal di Jakarta, Rabu (5/8/2015).
Api dari pembakaran sampah tersebut menjalar ke bangunan semipermanen di sekitaran tempat tersebut.
Api dengan cepat menjalar ke bangunan Pasar Gembrong yang menjual mainan anak dan karpet. (Baca: Diperkirakan 25 Bangunan dan Toko Mainan Terbakar di Pasar Gembrong)
"Ada sembilan toko mainan terbakar dan 40 rumah di bantaran sungai," kata Iqbal. Akibat kebakaran ini kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran yang terjadi di sejumlah permukiman di belakang Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/8/2015), diduga berasal dari sampah yang dibakar warga.
Tidak disangka, api dari sampah kemudian membesar lalu merembet ke sejumlah bangunan semi permanen yang ada di belakang pasar gebrong. Sejumlah toko mainan di pinggir Jalan Basuki Rahmat pun ada yang ikut terbakar.
Hal ini disampaikan seorang saksi mata warga Pasar Gembrong, Suroto (34). Suroto mengaku tengah berjalan di Jalan Basuki Rahmat sekitar pukul 20.00, saat api awalnya terlihat mulai membesar.
Suroto mengaku melihat api berasal dari sampah yang dibakar di kolong jembatan depan Pasar Gembrong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.