Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Muatan Es Tabrak Truk Fuso, Sopir dan Kernet Terjepit

Kompas.com - 18/08/2015, 21:41 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebuah truk bermuatan es bernomor polisi D 8897 XG terlibat tabrakan truk fuso BE 9579 CB di Jalan Daan Mogot, Tangerang, Selasa (18/8/2015) pukul 19.45 WIB.

Truk bermuatan es tersebut terlibat tabrakan tepat di putaran balik Tangerang. Bagian depan kepala truk bermuatan es tersebut ringsek. Di balik kemudi, sopir dan kernet truk D 8897 XG tampak terjepit. "Aduh pak aduh," kata sopir tersebut saat terjepit, Tangerang, Selasa (18/8/2015).

Saksi mata, Hendra (28), mengatakan, sopir bermuatan es tersebut tampak memacu kendaraan dengan kencang. Saat itu, truk fuso hendak memutar ke arah Jakarta.

"Dari jauh, mobilnya kenceng. Udah disetopin. Udah stop. Nggak dapat ngerem," kata Hendra yang juga sebagai juru parkir.

Saat kecelakaan tersebut, Hendra tidak mendengar suara rem dari mobil bermuatan es tersebut. Sehingga, tabrakan pun tak terhindarkan. "Tabrakannya kenceng banget. Truk fusonya sampai goyang," kata Hendra.

Sementara itu, kondisi sopir dan kernet bermuatan es tersebut dapat berhasil dikeluarkan. Saat itu, warga berusaha menolong dengan menarik ke belakang mobil tersebut.

Anggota Polisi Lalu Lintas Polsek Batu Ceper Brigadir Polisi Satu James Tobing mengatakan, saat ini truk akan dibawa ke Polres Metro Tangerang. "Tidak ada korban jiwa. Cuma luka-luka," kata James di lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com