Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjambret Keok Ditabrak Korbannya

Kompas.com - 10/12/2015, 09:21 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kaum perempuan mesti mewaspadai rawannya saat pulang sendiri pada malam hari.

Tadi malam, seorang perempuan bernama Nesa (26) menjadi korban perampokan di kawasan Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur.

Karyawati yang hendak pulang ke rumah dari arah Manggarai ke Rawamangun itu mengendarai motornya di kawasan tersebut pada Rabu (9/12/2015) sekitar pukul 23.00.

Saat itu, dia dipepet dua orang berboncengan sepeda motor.

Pelaku yang beraksi dengan menggunakan motor Honda Revo warna hitam bernomor polisi B 4801 THI kemudian memepet Nesa lalu merampas tasnya.

Setelah merampas tas Nesa, pelaku langsung tancap gas.

Nesa yang mendapati tasnya dirampas nekat mengejar pelakunya. Setelah cukup dekat, Nesa menabrakan motornya ke motor pelaku.

"Korban berhasil menabrak motor pelaku sehingga kedua pelaku terjatuh," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Husaimah, kepada Kompas.com, Kamis (10/12/2015).

Setelah ia dan kedua pelaku terjatuh, Nesa menjerit meminta tolong bahwa dia telah dirampok.

Suara karyawati swasta ini untungnya didengar pengendara lain dan warga sekitar.

Salah satu pelaku yang berperan merampas tas korban buru-buru kabur lagi dengan motor dan hasil rampasannya. Namun, Trisno (21), teman pelaku yang kabur itu tertinggal.

Alhasil, Trisno yang merupakan warga Johar Baru, Senen, Jakarta Pusat, itu menjadi sasaran amukan warga dan pengendara lain yang geram dengan aksi pelaku.

"Pelaku yang membawa motor berhasil tertangkap oleh masyarakat sekitar karena diteriaki maling oleh korban. Pelaku dihakimi massa," ujar Husaimah.

Nesa lalu diselamatkan warga dan petugas yang mendatangi lokasi. Saat ini, dia dalam perawatan di rumah sakit karena mengalami luka pada bagian tangan dan kaki.

Polisi juga mengamankan Trisno dan masih mengejar satu pelaku lain yang kabur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Megapolitan
Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Megapolitan
4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

Megapolitan
Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Megapolitan
Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Megapolitan
Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Megapolitan
Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Megapolitan
Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Megapolitan
Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Megapolitan
Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya 'Ngikut'

Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya "Ngikut"

Megapolitan
Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Megapolitan
Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Megapolitan
HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com