JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menceritakan jalannya pertemuan anggota DPRD DKI dengan anggota Dewan Seoul Metropolitan Council. Kata Prasetio, mereka sempat bertanya soal lahan parkir di Monumen Nasional.
"Tadi mereka bilang sempat ke Monas lihat di sana katanya bagus, parkirannya juga bagus. Tetapi saat dilihat lagi, sampahnya di mana-mana," ujar Prasetio di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Selasa (17/5/2016).
Kepada mereka, Prasetio mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang membangun kedisiplinan warga agar tidak lagi membuang sampah sembarangan.
Dari Seoul, Prasetio mengatakan, warga DKI Jakarta bisa belajar mengenai kedisiplinan mereka. Begitupun dengan sister city lain yang sempat didatangi anggota DPRD DKI beberapa waktu lalu.
"Kedisiplian di Tokyo, Seoul, Beijing sangat optimal," ujar Prasetio.
Terkait hubungan sister city, Prasetio mengatakan, Jakarta memiliki hubungan yang baik dengan Seoul, Korea Selatan. Sebab, kedua kota memiliki kepadatan penduduk yang sama. Permasalahan di keduanya tidak begitu berbeda sehingga bisa saling belajar.
Prasetio mengatakan, pemerintah Seoul merupakah salah satu sister city yang paling dekat dengan pemerintah Jakarta. Kunjungan anggota Seoul Metropolitan Council merupakan kunjungan balasan.
Bulan lalu, anggota DPRD DKI sempat berkunjung ke sana. Beberapa anggota DPRD DKI yang lain juga melakukan kunjungan ke Tokyo (Jepang), Seoul (Korsel), dan Beijing (Cina).
Setelah bertemu dengan anggota DPRD DKI, anggota parlemen Seoul bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.