JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tampak bingung ketika ditanya mengenai isu deklarasi Ahok-Djarot yang dihembuskan Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai. Ahok mengaku tidak tahu apa-apa mengenai hal itu.
"Wah tidak tahu saya, tidak tahu," ujar Ahok, sapaan Basuki, di Pasar Kampung Duri, Jalan Duri Raya, Jumat (9/9/2016).
Yorrys Raweyai menyatakan, dalam waktu dekat, PDI-P akan mendeklarasikan pencalonan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat untuk Pilkada DKI Jakarta 2017.
Yorrys mengaku informasi tersebut dia peroleh melalui komunikasi intensif dengan beberapa petinggi partai berlambang banteng itu.
Melalui informasi tersebut, Yorrys membenarkan keikutsertaan PDI-P bersama Golkar, Nasdem, dan Hanura untuk mengusung kembali Basuki pada Pilgub DKI Jakarta 2017.
"Berdasarkan komunikasi yang kami bangun, hampir pasti Ahok (sapaan Basuki) akan didampingi Djarot. Kalau tidak hari ini (Kamis (8/9/2016), besok (Jumat (9/9/2016) PDI-P akan mendeklarasikan dukungannya kepada Ahok-Djarot," kata Yorrys.