Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Undang Keluarga Besar KH Hasyim Asyari ke Peresmian Masjid Raya

Kompas.com - 22/03/2017, 21:04 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga besar KH Hasyim Asyari akan diundang dalam peresmian masjid raya di Daan Mogot, Jakarta Barat, pada April mendatang. Rencananya, nama KH Hasyim Asyari memang akan diabadikan untuk masjid raya itu.

Undangan secara lisan itu disampaikan oleh calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat kepada KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah, cucu KH Hasyim Asyari.

"Kami juga mengundang beliau, keluarga besar KH Hasyim Asyari untuk nanti hadir pada acara peresmiannya," ujar Djarot di Jalan Bangka, Pela Mampang, Rabu (22/3/2017). Rencananya, masjid tersebut diresmikan pada April 2017.

Baca: Gus Sholah: Terima Kasih KH Hasyim Asyari Dijadikan Nama Masjid Raya

Djarot mengatakan, peletakan batu pertama masjid tersebut dilakukan oleh Jokowi saat masih menjabat sebagai gubernur DKI. Nantinya, peresmian masjid itu juga akan dilakukan oleh Jokowi.

"Posisinya hanya berbeda, dulu gubernur sekarang presiden," ujar Djarot.

Gus Sholah mengizinkan nama kakeknya diabadikan menjadi nama masjid raya. Kata Djarot, Gus Sholah juga mengusulkan agar bukan hanya nama KH Hasyim Asyari saja yang diabadikan sebagai nama masjid. Banyak tokoh-tokoh Islam lain yang harus diapresiasi salah satunya KH Ahmad Dahlan.

Baca: Djarot: Masjid Raya Pertama di Jakarta Bernama Masjid KH Hasyim Asyari

 

"Makanya saya sampaikan nanti masjid raya di Jakarta Selatan atau di Jakarta Timur itu salah satunya diberi nama masjid raya KH Ahmad Dahlan. Satu lagi beliau tadi usul Tjokroaminoto. Itulah pendekar-pendekar, pejuang kita," ujar Djarot.

Kompas TV Masjid Cheng Ho selain di Surabaya juga dibangun di Pandaan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Seperti apa keunikan arsitekturnya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com