Ini Dia Kondisi Ruang Tahanan di Bareskrim Mabes Polri? (1)

JAKARTA, KOMPAS.com — Tereksposnya secara gamblang perlakuan khusus yang diterima terpidana kasus suap Artalyta Suryani alias Ayin di Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu, Jakarta Timur, mendapatkan reaksi beragam dari banyak pihak. Masyarakat pun masih bertanya-tanya bagaimana kondisi rutan lainnya, termasuk kondisi rutan di kepolisian. Misalnya, bagaimana kondisi rutan di Bareskrim Polri?

Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi mengatakan, pihaknya tak memberikan perlakuan khusus bagi tahanan yang berada di rutan cabang Salemba Bareskrim Polri itu. Semua tahanan diperlakukan sama sesuai dengan standar internasional.

"Fasilitas di sini sesuai dengan standar internasional untuk tahanan. Semua tahanan sama perlakuannya. Kalau nggak, akan marah (tahanan) yang lain," ucap Ito ketika ditemui di ruang kerjanya di Gedung Bareskrim Polri lantai I, Rabu (13/1/2010).

Di dalam ruang kerja Ito terdapat satu layar televisi besar yang menampilkan gambar dari kamera circuit closed television (CCTV) yang dipasang di seluruh bagian Gedung Bareskrim. Terdapat 36 kamera CCTV yang terpasang di luar gedung, di ruang tunggu tamu, ruang para penyidik, ruang tahanan, dan ruang lain. Menurut Ito, kamera CCTV di Gedung Bareskrim baru ada saat kepemimpinannya.

"Kami rekam semua aktivitas di Bareskrim sehingga kami punya data untuk melakukan pengusutan. Dengan CCTV, kami bisa melihat ruang tunggu tamu, ruang penyidik, dan ruang tahanan. Kalau ada anggota kami diberi sesuatu, kami bisa lihat," ucapnya.

Ito mengatakan, hasil rekaman selama sebulan akan dilihat oleh pengawas penyidikan untuk mengetahui kegiatan anggota Bareskrim selama sebulan. "Dengan adanya ini, mereka tidak berani (melakukan penyelewengan). Kelihatan kalau (tamu) masuk di luar jam besuk, penjaga ngobrol dengan tamu," lanjutnya.

Setelah melihat kondisi ruang tahanan dari 12 kamera CCTV, Kompas.com dan empat media lain meminta izin melihat langsung kondisi ruang tahanan. Mantan Koordinator Staf Ahli Kepala Polri itu pun mempersilakan wartawan untuk melihat langsung.

Dalam ruang tahanan di Bareskrim terdapat 12 sel, tiga untuk sel perempuan dan sembilan untuk sel pria. Dari pantauan, ruang tahanan terbagi menjadi empat bagian. Satu lorong untuk sel pria, satu lorong untuk sel wanita, satu ruangan untuk ruang makan, dan satu lagi untuk tempat hiburan.

Di ruang makan tahanan terdapat meja panjang, rak tempat peralatan makan, dan terpasang satu televisi. Sementara di ruang hiburan terdapat satu televisi flat, DVD player ditambah sound system, karpet untuk duduk, dan dua kipas angin. (Bersambung)