Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Walkot Tangerang, Arief Paling Kaya, Miing Kedua

Kompas.com - 26/08/2013, 11:42 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum mengumumkan harta kekayaan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang, Banten, yang sebelumnya telah diverifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Berdasarkan data yang diperoleh, harta kekayaan calon wali kota Tangerang Arief R Wismansyah paling tinggi dibandingkan calon wali kota maupun wakil wali kota Tangerang lainnya.

Berdasarkan keterangan itu, calon wali kota Tangerang nomor urut satu, Harry Mulya Zein, kini menjabat Sekretaris Daerah Kota Tangerang, memiliki kekayaan sebesar Rp 939.548.370. Adapun pasangannya, Iskandar Zulkarnaen, yang juga ketua DPC PPP Kota Tangerang memiliki harta Rp 1.076.350.000.

Calon wali kota Tangerang nomor urut dua sekaligus Ketua DPD II Golkar Kota Tangerang Abdul Syukur memiliki kekayaan sebanyak Rp 1.218.550.189. Adapun pasangannya sekaligus Ketua DPD PKS Kota Tangerang Hilmi Fuad memiliki kekayaan Rp 560.827.794.

Di nomor urut tiga, cawalkot Deddy S Gumelar atau Miing yang kini menjadi anggota DPR RI Komisi X memiliki kekayaan sebanyak Rp 9.522.963.852. Adapun calon wakil yang menjabat Ketua DPD PAN Kota Tangerang Suratno Abubakar memiliki kekayaan Rp 1.184.558.000.

Pasangan nomor urut empat, Ahmad Marju Kodri (AMK), memiliki harta Rp 8.523.000.000. AMK kini menjabat sebagai Direktur Utama PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang. Adapun wakilnya, yakni Gatot Suprijanto, yang pernah menjadi Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, memiliki Rp 5.497.158.625.

Pasangan nomor urut lima, cawalkot yang kini menjabat Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memiliki kekayaan sebanyak Rp 10.593.191.427. Sementara itu, Camat Pinang Scahrudin yang menjadi cawalkot pasangan Arief memiliki harta kekayaan sebesar Rp 2.839.620.894.

Ketua Pokja Kampanye KPU Banten Syaiful Bahri mengatakan, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) para calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang itu dikeluarkan oleh KPK pada Rabu (21/8/2013). Laporan itu selanjutnya akan diumumkan berdasarkan surat edaran KPK No SE-015/12/2009 tentang petunjuk teknis penyampaian dan pengumuman laporan harta kekayaan dalam proses pilkada kepala daerah.

"Jadi, harta kekayaan para calon diumumkan secara terbuka kepada masyarakat," ujarnya.

Pemilihan kepala daerah Kota Tangerang diikuti oleh lima pasang calon wali kota dan calon wali kota. Pencoblosan akan dilaksanakan pada 31 Agustus 2013 dengan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 1.161.855 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com