Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tewas di Istiqlal, Sutiyo Tak Dengar Nasihat Menantu

Kompas.com - 16/10/2013, 13:30 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sutiyo (74), korban tewas saat mengantre daging di Masjid Istiqlal, sudah diingatkan menantunya, Yuli (27), agar tidak ikut mengantre. Namun, karena ikut teman-temannya, pria yang memang sudah sakit-sakitan itu tetap nekat ikut mengantre.

"Sudah bilang, Pak, enggak usah ikut, udah umur. Tetapi cuma didengerin doang," kata Yuli, istri dari putra Sutiyo, Sigit, saat ditemui di RS Cipto Mangungkusumo, Rabu (16/10/2013).

Meski sudah dinasihati, kata Yuli, mertuanya itu tetap nekat. Dia diam-diam keluar rumah tanpa diketahui keluarganya. Saat Yuli ingin shalat subuh, dia sudah tidak melihat ayah mertuanya itu.

Sigit juga tidak mengetahui ayahnya keluar rumah. Saat itu, dia sedang bekerja. "Bapak enggak ngomong. Ya, saya kurang tahu karena masuk malam. Tiba-tiba denger bapak di RSCM," kata anak kelima Sutiyo ini.

Menurut Sigit, ayahnya memang sudah sakit-sakitan. Dia menderita darah tinggi. Setiap harinya, dia hanya tinggal di rumah.

Sehari sebelum meninggal, wajah Sutiyo juga disebutnya sudah kurang segar. Namun, karena diajak teman-temannya, Sutiyo tertarik ikut mengantre.

Tidak diketahui jam berapa Sutiyo mulai mengantre. Berdasarkan informasi, warga sudah mengantre di depan gerbang Masjid Istiqlal sejak pukul 02.00, sementara pintu gerbang baru dibuka pukul 05.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com