Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute Jakarta Marathon Dibersihkan 700 Personel "Regu Comot Sampah"

Kompas.com - 27/10/2013, 07:33 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kebersihan DKI Jakarta menyiagakan sebanyak 700 personel petugas kebersihan untuk tetap menjaga kebersihan rute-rute yang dijadikan rute lomba lari Jakarta Marathon 2013.

Para personel itu bergerak sebelum maupun setelah berlangsungnya acara. Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Unu Nurdin mengatakan mereka akan menjadi regu comot sampah setelah lomba lari marathon dimulai 30 menit.

"Saya jamin rute jalan Jakarta Marathon akan bersih. Asal masyarakat disiplin tidak buang sampah," kata Unu, kepada wartawan, Sabtu (26/10/2013).

Begitu pula dengan koordinasi Satpol PP. Menurut dia, peran Satpol PP untuk membersihkan PKL agar tidak sampah bekas dagangan.

700 personel petugas kebersihan itu akan bertugas membersihkan jalan di tiga wilayah yang menjadi rute Jakarta Marathon 2013. Antara lain, wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan.

Dinas Kebersihan DKI pun telah menyiapkan standar operasi prosedur (SOP) untuk membersihkan jalan sebelum dan sesudah kegiatan JakMar 2013.

"Bahkan beberapa hari lalu, kami sudah mulai melakukan pembersihan kali-kali yang ada di sepanjang rute marathon itu. Jadi sekarang sudah bersih," kata Unu.

Selain mengerahkan ratusan personel penyapu jalan, Dinas Kebersihan DKI juga akan mengerahkan sembilan street sweeper (penyapu jalan otomatis), 30 truk sampah, 15 kijang lintas pengawas kebersihan, 100 gerobak motor, 30 toilet mobile, 5 truk tangki air bersih, 5 truk tinja, 100 tong sampah roda, 3000 kantong sampah, dan 700 sapu lidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com