Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi dan 42 Lurah Camat Terima Medali Sadar Hukum

Kompas.com - 12/11/2013, 13:09 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Hukum dan HAM RI menetapkan 42 Kelurahan di Jakarta sebagai kelurahan sadar hukum. Mulai tingkat Gubernur DKI Joko Widodo, lurah sekaligus para camat pun menerima penghargaan medali sadar hukum.

Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin mengatakan, program desa atau kelurahan sadar hukum merupakan program tahunan kementeriannya. Program itu sendiri melihat bagaimana warga di kelurahan meningkatkan kesadaran hukum untuk dirinya sendiri. Adapun, kriteria kelurahan sadar hukum ada enam, meliputi pelunasan kewajiban pembayaran pajak bumi dan bangunan mencapai 90 persen, tidak terdapat perkawinan di bawah usia yang telah ditentukan oleh undang-undang, angka kriminalitas rendah, angka pengguna narkotika rendah, tingginya kesadaran di masyarakat terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan serta beberapa kriteria lain yang telah ditetapkan Pemerintah Provinsi Jakarta.

"Kita ingin menciptakan masyarakat yang taat dan sadar akan hukum. Kita juga ingin masyarakat mengetahui peraturan hukum yang berlaku di setiap daerah," ujar Amir di sela acara tersebut.

Amir menjelaskan, penetapan 42 kelurahan di Jakarta sebagai kelurahan sadar hukum telah melalui proses verifikasi panjang oleh beberapa pihak. Antara lain Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jakarta, Biro Tata Pemerintahan Sekretaris Daerah Pemprov DKI, Biro Hukum Sekretaris Provinsi Jakarta, Bagian Hukum di lima pemerintah kota dan satu Kabupaten DKI.

"Kita harap Jakarta ke depan semakin bertambah kelurahan yang memenuhi kriteria untuk menjadi kelurahan sadar hukum,"ujarnya.

Dalam acara yang diselenggarakan di Blok G, gedung Pemprov DKI tersebut, Amir pun mengalungkan medali kepada Jokowi dan disusul Jokowi yang mengalungkan medali kepada lurah dn camat.

Berikut daftar kelurahan yang meraih predikat sadar hukum, Jakarta Timur: Kelurahan Halim Perdanakusuma, Kecamatan Makasar, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Kelurahan Pulogadung, Kecamatan Pulogadung, Kelurahan Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Kelurahan Rawa Terate, Kecamatan Cakung, Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Kelurahan Balimester, Kecamatan Jatinegara.

Jakarta Selatan: Kelurahan Setiabudi, Kecamatan Setiabudi, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Kelurahan Senayan, Kecamatan Kebayoran Baru, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Kelurahan Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Kelurahan Barat, Kecamatan Tebet, Kelurahan bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Kuningan Barat, Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Duren Tiga, Kecamatan Duren Tiga, Kelurahan Cikoko, Kecamatan Duren Tiga, Kelurahan Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Minggu, Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama.

Jakarta Barat: Kelurahan Roa Malaka, Kecamatan Tambora, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Tamansari, Kelurahan Tanjung Duren Utara,Kecamatan Grogol Petamburan, Kelurahan Slipi, Kecamatan Palmerah, Kelurahan Kembangan Selatan, Kecamatan Cengkareng.

Jakarta Pusat: Kelurahan Bungur, Kecamatan Senen, Kelurahan Kwitang, Kecamatan Senen, Kelurahan Sumur Baru, Kecamatan Kemayoran, Kelurahan Petojo Utara, Kecamatan Gambir, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng.

Jakarta Utara: Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok, Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kecamatan Kelapa Gading, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Kelurahan Koja, Kecamatan Koja,

Kepulauan Seribu: Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Seribu Selatan, Kelurahan Pulau Harapan, Kecamatan Seribu Utara.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com