"Ibu nggak ada di sini, lagi kerja berangkat pagi tadi, pulangnya nggak tentu," ujar penjaga rumah, Sobirin.
Sobirin mengatakan, dua hari silam, pihak keluarga Ferry dan Herry sempat menerima surat dari kepolisian. Terkait isinya, Sobirin mengaku tidak mengetahuinya.
Pantauan Kompas.com, tidak ada kegiatan yang terlihat di dalam rumah tersebut. Lokasi rumah bercat putih dan berpagar coklat tersebut sepi hingga pukul 12.30.
Di dalam teras rumah, terdapat sebuah mobil hitam tidak berpelat nopol dan dua buah sepeda motor terparkir di sana. Beberapa wartawan yang hadir di lokasi pun belum dapat menemui dan meminta keterangan dari istri korban hingga saat ini.
Ferry dan Herry adalah dua dari tujuh penumpang MH370. Kabar terakhir, manajemen Malaysia Airlines, Senin (24/3/2014), menyatakan bahwa 239 penumpang MH370 diyakini telah tewas.
Pernyataan disampaikan berdasarkan hasil penemuan terakhir dan berbagai data selama dua pekan pencarian. Diyakini, pesawat itu jatuh di wilayah selatan Samudra Hindia.
"Dengan menyesal manajemen Malaysia Airlines menyatakan kami harus menganggap bahwa MH370 telah hilang dan tak satu pun penumpangnya selamat," demikian pesan singkat Malaysia Airlines kepada pihak keluarga, seperti dilaporkan BBC.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.