Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran Kedua, Ancol Dikunjungi 78.000 Orang

Kompas.com - 29/07/2014, 16:37 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
- Tempat wisata Ancol Taman Impian, Jakarta Utara, dipadati pengunjung yang mencapai 78.000 orang pada hari kedua Idul Fitri 1435 Hijriah, Selasa (29/7/2014) siang. Sementara wahana Dunia Fantasi didatangi 7.000 pengunjung.

Manajer Komunikasi Perusahaan, Metty Yan Harahap, memperkirakan jumlah tersebut akan terus bertambah pada Selasa sore.

"Diperkirakan akan terus bertambah karena data tadi yang kami kumpulkan hingga jam 12 siang," kata Metty seperti dikutip Antara.

Menurut Metty, kepadatan pengunjung diperkirakan mencapai puncaknya pada hari ini hingga Kamis (31/7). Pihak Ancol telah mempersiapkan kepadatan pengunjung selama satu pekan libur Lebaran.

"Karena jelang akhir libur sekolah, kemungkinan hingga akhir pekan libur Lebaran pun akan tetap ramai. Kami prediksi akan terasa sekali bertambah pengunjungnya," ujar Metty.

Dalam menyambut liburan Lebaran, Ancol membuka loket tambahan di setiap pintu gerbang untuk mengantisipasi panjangnya antrean kendaraan.

Sementara itu, untuk kantong parkir mampu menampung 12.000 kendaraan roda empat dan 12.000 kendaraan roda dua. Selain di dalam area, jalur protokol akses masuk, seluruh pintu masuk, dan area parkir Ancol, pengamanan dan pengaturan lalu lintas juga akan dilakukan pada ring luar.

Untuk memudahkan pergerakan pengunjung di dalam kawasan, disiapkan sebanyak 10 unit bus wara-wiri sebagai inner transportation menuju titik-titik di kawasan-kawasan di dalam area Ancol.

Ancol juga meningkatkan keamanan serta kebersihan untuk mengantisipasi penambahan pengunjung. Ancol mengoptimalkan personel keamanan yang terdiri dari petugas keamanan internal, Satpol PP, dan Polri.

Pos-pos keamanan tambahan juga disiapkan di sekitar pusat konsentrasi pengunjung, antara lain di pintu gerbang (Barat, Timur, Pantai Karnaval), area pantai (Pantai Beach Pool, Pantai Indah, Pantai Festival, Pantai Indah), serta di seluruh unit-unit rekreasi (Dunia Fantasi, Atlantis, Ocean Dream Samudra, Ecopark).

Untuk kebersihan, Ancol mengoptimalkan dan mengefektifkan jumlah petugas kebersihan, menyediakan toilet tambahan berupa toilet portabel, serta mushala tambahan di sekitar pusat konsentrasi pengunjung.

Ancol juga telah mempersiapkan operasional kelancaran lalu lintas kendaraan yang masuk ke kawasan Ancol. Semua pintu gerbang (Barat, Marina, Busway, Timur, Selatan, dan Carnaval) dibuka untuk menjaga kelancaran keluar-masuk kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com