Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Band Arkarna Pun "Manggung" Gratis di Syukuran Jokowi

Kompas.com - 19/10/2014, 17:36 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com 
— Band asal Inggris, Arkarna, dijadwalkan akan ikut memeriahkan acara Syukuran Rakyat di Monumen Nasional, Senin (20/10/2014). Menurut Koordinator Humas Syukuran Rakyat, Catharina Widyasrini, tampilnya Arkarna sama seperti artis-artis lainnya, yakni secara sukarela alias tanpa dibayar.

"Mereka tidak dibayar. Paling nanti dari pihak sponsor akan ada pergantian untuk tiket pesawat," kata Catharina saat ditemui di kawasan Monas, Minggu (19/10/2014).

Catharina menuturkan, kedatangan Arkarna pada acara Syukuran Rakyat erat kaitannya dengan kedatangan gitaris band tersebut, Matt Hart, ke Jakarta pada awal Agustus lalu untuk mengucapkan selamat atas kemenangan Joko Widodo pada Pemilu Presiden 2014. 

"Ketika Hart datang ke Balaikota, Pak Jokowi ada bilang, 'Kalian harus datang saat pelantikan saya'. Dan mereka beneran datang," ujar Catharina. 

Selain Matt Hart, Arkarna dimotori pula oleh Jollie Jacobs, Tim Owen, dan David Landers.

Syukuran Rakyat merupakan acara yang digelar untuk memeriahkan pelantikan Jokowi sebagai presiden baru Republik Indonesia. Secara keseluruhan, acara Syukuran Rakyat akan dimeriahkan sekitar 200 artis. Acara itu akan dimulai sekitar pukul 12.00 dan akan berlangsung hingga pukul 22.00.

Pada pukul 16.30, Jokowi dijadwalkan akan menyampaikan pidatonya disertai dengan acara potong tumpeng. Acara Syukuran Rakyat akan terdiri atas dua panggung, yakni satu panggung statis dan satu panggung bergerak yang merupakan panggung di atas mobil bak terbuka. 

Arkarna dijadwalkan akan tampil sekitar pukul 21.15 hingga 21.30, sebelum penampilan penutup dari Slank.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com