Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD DKI Anggap Palyja sebagai Pihak Asing yang Menginjak-injak Warga Jakarta

Kompas.com - 04/11/2014, 16:53 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — DPRD DKI Jakarta mendukung langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang berencana ingin mengambil alih pengelolaan air dari PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja). DPRD DKI menilai Palyja terus mengeruk keuntungan pada saat warga Jakarta mengalami kerugian akibat pelayanan yang buruk.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi Prasetyo berharap Pemprov DKI Jakarta bisa bergerak cepat untuk mengambil alih pengelolaan air dari perusahaan asal Perancis itu sebelum kontrak berakhir.

"Ambil alih apa pun caranya, harus diambil alih sebelum kontrak berakhir. Jangan dianggap sepele. Ini asing sudah seenaknya menikmati keuntungan. Pelayanannya juga buruk. Kita tidak boleh kalah dan dinjak-injak asing," kata Pras, di Gedung DPRD DKI, Selasa (4/11/2014).

Pras khawatir, selama kontrak berjalan, maka kerugian yang dialami Pemprov DKI Jakarta akan terus berlanjut. Ia menengarai jumlah kerugian tersebut mencapai triliunan rupiah.

"Saya sering mendapat laporan warga, air Palyja itu kotor dan bau. Kondisi air yang seperti itu membuktikan kualitas pelayanan kerjanya buruk dan tidak layak dipertahankan. Pemerintah tidak boleh menyediakan air kepada warganya dengan kondisi tidak layak. Apalagi ini DKI, ini Ibu Kota," kata politisi PDI Perjuangan itu.

Sebelumnya diberitakan, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama berujar bahwa Palyja telah mengambil keuntungan besar dari DKI Jakarta dalam jumlah luar biasa.

"Sudah banyak duit DKI yang mereka (Palyja) ambil, makanya kita akan beli. Kita masih tunggu selesainya gugatan LBH," ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.

Saham kepemilikan Palyja kini masih dipegang oleh Suez International sebesar 51 persen dan Astratel sebesar 49 persen. Pemprov DKI berencana ingin mengambil alih saham Suez International melalui PT Pembangunan Jaya dan saham milik Asratel melalui PT Jakarta Propertindo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com