Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNNP: PNS DKI Jakarta Wajib Tes Urine

Kompas.com - 05/11/2014, 19:50 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi memastikan pegawai negeri sipil (PNS) di DKI Jakarta akan menjalani tes urine guna memastikan bahwa mereka bebas dari narkoba.

"PNS di semua lingkungan satuan kerja perangkat daerah dan berbagai tingkatan eselon wajib mengikuti tes urine," ujar Kepala Bidang Pencegahan BNNP DKI Jakarta Sapari Partodiharjo, di Jakarta, Rabu (5/11/2014).

Pihaknya mengaku telah meminta izin dan mendapat lampu hijau dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama untuk melakukan serangkaian tes antinarkoba, terutama tes urine di kalangan birokrat.

"Awal September lalu kami sudah bertemu dan berdialog dengan Plt Gubernur. Tanggapannya positif dan sangat mendukung tes urine pegawai," katanya.

Sejak 2013, kata dia, BNNP telah menggelar serangkaian tes antinarkoba dan tes urine di lima SKPD DKI Jakarta, masing-masing Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata, dan Dinas Sosial.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengakui ada sejumlah PNS yang terindikasi mengkonsumsi narkoba setelah hasil es urine dinyatakan positif.

"Semisal di Satpol PP, ada seorang anggota terindikasi. Kemudian di Dinas PU terdapat 19 pegawai hasil tes urinenya dinyatakan positif ," kata pria yang juga komandan tim razia tempat hiburan malam tersebut.

Sebagai bentuk tindak lanjut, BNNP telah menyerahkan data dan nama pegawai yang terindikasi menggunakan narkoba untuk berikutnya ditindaklanjuti oleh Pemprov DKI Jakarta.

Ke depan, lanjut Sapari, pihaknya akan menggelar tes urine ke seluruh SKPD tanpa terkecuali, mulai tingkat provinsi, kota/kabupaten, camat, lurah hingga birokrat dengan pangkat golongan terkecil.

"Yang paling dekat, tes urine dilakukan ke Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. Tapi untuk kepastian waktunya, kami tidak bisa memastikan. Tidak menutup kemungkinan bersifat dadakan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com