Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Simpatisan ISIS Belum Jadi Tersangka

Kompas.com - 29/12/2014, 09:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga Senin (29/12/2014) ini, Polda Metro Jaya belum menentukan status pada enam orang warga Makassar, Sulawesi Selatan, dan satu sponsor serta penampung mereka di Cibubur berinisial AM alias AA.

Keenam orang itu telah diamankan dari Bandara Soekarno-Hatta, saat hendak ke Suriah bergabung dengan Islamic State Of Iraq Syiria (ISIS) pada Sabtu (27/12/2014) dini hari kemarin.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan, mereka akan diperiksa sesuai dengan pemeriksaan terduga teroris, yakni 7x24 jam.

"Mereka akan diperiksa hingga 7x24 jam. Saat ini mereka masih diperiksa di Polda Metro Jaya. Belum ada penentuan status," terang Rikwanto, Senin (29/12/2014).

Rikwanto mengatakan, masih banyak hal yang perlu diselidiki lebih lanjut menyoal perencanaan mereka hingga menyoal paspor imigrasi. Mengenai paspor yang digunakan enam warga Makassar yang mayoritas nelayan ini, ternyata sebagian tidak sesuai dengan identitas pemegangnya.

"Ini paspor ada yang identitasnya tidak sesuai dengan yang akan berangkat. Akan diteliti apakah identitasnya saja yang palsu, apakah paspornya juga, apakah dua-duanya," tutur Rikwanto.

Nantinya, apabila terbukti palsu, bisa saja mereka dikenakan Pasal 266 KUHP tentang memberikan keterangan palsu dalam membuat akta otentik dengan acaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

Enam orang itu yakni Abd Jbr (38), Ahm Abd (17), Rtn Prt (38), Mhm Ash (48), Ash Jml (19), dan Nbl Ayp (10). (Theresia Felisiani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com