"Sudah mulai diperbaiki, PT Sinarmas yang kerjain itu," kata Djarot, Rabu (28/1/2015) pagi.
Djarot menuturkan bahwa pengerjaan perbaikan atap sekolah itu ditargetkan tidak lebih dari satu tahun. Batasan waktu itu dipakai agar murid di sana bisa cepat belajar dengan nyaman seperti sedia kala.
Kepala Sekolah Rita Butar Butar sebelumnya menjelaskan, pihak sekolah saat itu telah berupaya meminta bantuan kepada Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah DKI pada masa itu, tetapi tidak ada tanggapan.
"Enggak ada jawaban dari Dinas Perumahan, lalu saya minta tolong ke kelurahan, Pak," tutur Rita kepada Djarot.
Akibat satu kelas yang tidak bisa digunakan karena atap yang roboh, jadwal belajar siswa di sana mengalami kendala. Beberapa kelas harus menempati ruangan lain, seperti ruang guru, dan menunggu pelajaran kelas lain selesai baru bisa gantian menempati kelas.
Kondisi di lokasi sebelum diperbaiki, puing dari atap yang sudah roboh tersebut memenuhi satu ruang kelas. Semua meja dan kursi di sana pun hancur tertimpa balok-balok kayu. Ditambah lagi pada musim hujan sekarang ini, dengan ruang tersebut yang dibiarkan begitu saja, jadi menyimpan genangan-genangan air. Hewan liar seperti kucing juga terlihat menempati lemari kelas itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.