Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Jalan Depan Halte Imigrasi Jakarta Timur Tunggu Cuaca

Kompas.com - 07/02/2015, 11:12 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Bekasi Raya Timur yang mengalami kerusakan di depan Halte Transjakarta Imigrasi Jakarta Timur, segera diperbaiki. Jalan rusak itu akan ditangani oleh Dinas Bina Marga DKI, melalui PT Jaya Konstruksi.

"Itu sebenarnya masuknya sudah kewenangan Dinas (Bina Marga) bukan kami. Jadi yang mengerjakan pihak ketiga, dari Jaya Konstruksi," kata Kepala Suku Dinas PU Jalan Jakarta Timur, Juwaini Yusuf, Sabtu (7/2/2015).

Menurut Juwaini, jalan tersebut sebenarnya sudah pernah ditambal beberapa bulan lalu ketika masih berlubang. Namun, tak lama kemudian, jalan tersebut rusak lagi. "Jadi karena itu masih tanggung jawab pihak ketiga, jadi mereka yang mengerjakan lagi," ujar Juwaini.

Dia mengatakan, jika cuaca memungkinkan, perbaikan akan segera dilakukan. "Saat ini mereka sedang mengupas aspal yang lama. Kalau cuaca bagus akan segera diperbaiki. Karena kalau mau aspal itu mesti saat cuaca yang bagus," ujarnya.

Kerusakan jalan ini terjadi sebelum halte transjakarta Imigrasi Jakarta Timur hingga 100 meter berikutnya. Selain rusak berlubang jalan tersebut juga dipenuhi oleh kerikil kecil dan pasir. [Baca: Jalan Rusak, Pengendara Pun Serobot "Busway"]

Kondisi ini membahayakan kendaraan, khususnya sepeda motor. Jika tidak hati-hati, sepeda motor bisa tergelincir karena banyak kerikil kecil dan pasir di jalan tersebut. Pengendara sepeda motor disebut sudah sering jatuh karena jalan berlubang tersebut. Padahal, jalur ini cukup penting dan ramai dilintasi kendaraan. [Baca: Jalan Rusak di Depan Halte Imigrasi Jakarta Timur Sudah Makan Korban]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com