Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB Nyatakan Jakarta Banjir

Kompas.com - 09/02/2015, 13:54 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, Ibu Kota Jakarta semakin dikepung banjir dengan ketinggian air terus meningkat di beberapa wilayah.

"Khususnya di Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Barat," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Senin (9/2/2015).

Dia menjelaskan, hingga kini hujan deras masih terus turun dengan diperkirakan hingga sore nanti hujan deras masih akan turun.

"Pada Senin pukul 12.00 WIB pintu air Karet terukur 630 sentimeter. Artinya, Siaga I. Dengan tinggi air lebih dari 600 sentimeter maka daerah-daerah yang terendam banjir adalah beberapa wilayah di Jakarta Pusat," kata dia.

Daerah tersebut adalah Stasiun Tanah Abang, Jati Baru, Petamburan, Jati Pinggir, JPO antara Roxy, Latumenten, Teluk Gong, perumahan nelayan Kapuk, dan Muara Angke.

Sementara itu, pintu air di beberapa sungai juga bergerak naik. Pintu Air Katulampa naik menjadi 80 sentimeter (Siaga III) pada pukul 12.00 WIB. Pintu Air Manggarai naik menjadi 800 sentimeter (Siaga III) pukul 11.00 WIB dan 825 sentimeter (Siaga III) pada pukul 12.00 WIB, kata dia.

Muka air pada Pintu Air Pasar Ikan sudah setinggi 208 sentimeter (Siaga II), sedangkan Pintu Air Pluit naik menjadi 30 sentimeter.

Dengan kondisi seperti ini, banjir diperkirakan berpotensi meluas, apalagi pasokan air dari hulu makin meningkat, sementara wilayah hilir sudah terendam banjir.

"Warga di sepanjang bantaran Sungai Ciliwung yaitu di Kampung Pulo, Gang Arus, dan Pengadegan harus waspada banjir. Banjir masih menggenangi Air Mancur depan Indosat arah Jalan Abdul Muis setinggi 50 sentimeter sehingga tidak bisa dilewati. Banjir di Kelapa Gading dan Sunter juga makin naik," kata dia.

Dia mengimbau masyarakat selalu waspada.

"Banjir Jakarta bukan saja disebabkan oleh luapan sungai, tapi buruknya drainase perkotaan dan tata ruang yang tak terkendali menyebabkan banjir makin sulit ditangani," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com