Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resor di Pulau "H" Disinyalir Dibangun Tanpa Amdal

Kompas.com - 06/10/2015, 16:16 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — DPRD DKI Jakarta mensinyalir, Pemerintah Provinsi DKI melakukan pembiaran terhadap dugaan pengembangan pulau tanpa izin di Pulau Tengah, Kepulauan Seribu. Hal yang dimaksud adalah membiarkan salah seorang pengusaha berinisial HS membangun resor tanpa disertai analisis dampak lingkungan (amdal).

Hal tersebut dilontarkan anggota Komisi D, Bestari Barus, saat rapat kerja panitia khusus zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, di Gedung DPRD DKI, Selasa (6/10/2015).

Menurut Bestari, pihaknya sudah pernah menanyakan amdal ke Bupati Kepulauan Seribu. "Orang ini bangun-bangun hotel, vila, segala macam. Namun ketika kami tanyakan ke Bupati apakah ada amdal dan perizinan, Bupati tidak bisa jawab," kata politisi Partai Nasdem ini.

Pulau Tengah adalah pulau yang berada di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. Menurut Bestari, saat ini pulau tersebut lebih dikenal sebagai Pulau "H", yang merupakan inisial dari nama si pengusaha. (Baca: Vila-vila di Pulau H Diduga Banyak yang Tak Berizin)

"Nama aslinya Pulau Tengah, tetapi sekarang namanya jadi Pulau "H", Pulau Hengky," ujar dia. 

Beberapa waktu lalu, Ketua Komisi D Mohamad Sanusi mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan peninjauan ke Pulau Tengah.

Ia menyampaikan hal tersebut setelah menggelar pertemuan dengan Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Gamal Sinurat, Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD), dan Dinas Penataan Kota DKI, di Gedung DPRD pada Selasa (29/9/2015). 

Berdasarkan informasi yang ia dapat dari Suku Dinas Penataan Kota Kepulauan Seribu, banyak rumah, homestay, vila, ataupun toko di Pulau "H" yang dibangun tanpa mengantongi izin.

"Jadi, memang banyak vila di sana yang telah diperjualbelikan meski tidak memiliki amdal ataupun IMB. Jelas ini pelanggaran berat," kata Sanusi di Gedung DPRD DKI, Rabu (30/9/2015).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Megapolitan
Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Megapolitan
Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Megapolitan
Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Megapolitan
Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta

Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta

Megapolitan
Remaja yang Direkam Ibu saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Remaja yang Direkam Ibu saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Megapolitan
Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Megapolitan
Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Megapolitan
Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Megapolitan
Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat 'Nyabu' di Depan Warkop

Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat "Nyabu" di Depan Warkop

Megapolitan
Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Megapolitan
Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Megapolitan
Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Megapolitan
Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com