Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub Rekomendasikan Tutup Pelintasan Tubagus Angke sejak 2014

Kompas.com - 07/12/2015, 12:32 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Jenderal Perkeretapian Kementerian Perhubungan Hermanto mengatakan, pada 24 November 2014, mereka mengeluarkan rekomendasi ke Gubernur DKI Jakarta mengenai 19 pelintasan sebidang yang harus segera ditutup.

Salah satunya berlokasi di Tubagus Angke, Tambora, Jakarta Barat. Pelintasan itu adalah lokasi kecelakaan antara kereta rel listrik (KRL) commuter line dan sebuah bus metromini pada Minggu (6/12/2015).

"Kita sudah sampaikan ke Gubernur DKI tentang pelintasan sebidang. Kami minta, ada 19 pelintasan sebidang yang harus sudah dilengkapi flyover dan underpass. Itu pelintasan sebidangnya wajib ditutup. Salah satunya yang kecelakaan kemarin di Tubagus Angke," kata Hermanto di Kantor Kementerian Perhubungan, Senin (7/12/2015).

Menurut Hermanto, dari sejak setahun lalu sampai dengan saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Gubernur Basuki Tjahaja Purnama perihal rekomendasi tersebut.

Karena itu, ia menyebut dalam waktu dekat akan kembali mengeluarkan rekomendasi berisi hal yang sama.

"Kalau Gubernur ikuti arahan tutup pintu sebidang, terutama yang sudah ada flyover dan underpass-nya, maka tidak ada lagi kecelakaan sejenis," ujar Hermanto.

Meski menyayangkan belum ditutupnya 19 pelintasan sebidang yang mereka rekomendasikan, Hermanto mengapresiasi upaya Pemerintah Provinsi DKI yang telah membangun jalan layang di pelintasan sebidang Permata Hijau, Jakarta Selatan.

Ia berharap, setelah nantinya resmi beropeeasi, jalan layang tersebut dapat menggantikan fungsi pelintasan sebidang yang ada di bawahnya.

"Jadi, begitu flyover Permata Hijaunya difungsikan, pelintasan sebidang ditutup. Memang akan banyak protes, tetapi tidak apa-apa yang penting selamat," ucap Hermanto.

Pelintasan sebidang di Jakarta sudah sering menjadi lokasi kecelakaan antara kereta dan kendaraan non-kereta.

Data Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta mencatat, saat ini ada 55 pelintasan sebidang yang ada di seluruh Jakarta.

Seusai kejadian tabrakan antara KRL dan transjakarta di Jalan Panjang, PT KAI langsung mengusulkan Pemprov DKI agar menutup pelintasan tersebut.

Caranya adalah dengan mempercepat pembangunan jalan layang dan terowongan, dan menutup pelintasan sebidang yang sudah dilengkapi jalan layang dan terowongan.

Namun, selang seminggu, kecelakaan di pelintasan sebidang kembali terjadi. Kali ini, kecelakaan melibatkan KRL dan metromini di pelintasan sebidang Tubagus Angke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com