JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara "Teman Ahok" Amalia Ayuningtyas mengatakan, hingga Senin (11/4/2016), pengumpulan KTP dukungan untuk pencalonan pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Heru Budi Hartono, masih stabil.
Menurut dia, adanya kebijakan reklamasi tidak membuat masyarakat mencabut kembali dukungannya kepada Basuki Tjahaja Purnama, yang akan maju melalui jalur independen pada Pilkada DKI 2017 mendatang.
"Sejauh ini sih belum ada ya, Mbak. Apalagi kita kan melihat juga dari seminggu kemarin isunya beragam tuh, tone-nya positif negatif sama besarnya. Tetapi dukungan masyarakatnya stabil, alhamdulillah ya," ujar Amalia kepada Kompas.com di Komplek Graha Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (11/4/2016).
(Baca: Ahok Video Call dengan "Teman Ahok", Nyatakan Tetap Independen)
Menurut Amalia, "Teman Ahok" berhasil mengumpulkan 10.000 hingga 15.000 KTP setiap harinya.
Kebijakan-kebijakan Basuki, menurut dia, tidak mempengaruhi jumlah pengumpulan KTP meskipun dinilai kontroversial.
"Setiap hari itu pengumpulannya dari 10.000-15.000, jadi enggak terpengaruh begitu loh, segitu-segitu saja angkanya. Isu-isu kebijakan Pak Ahok itu kan pro dan kontra tetapi saya pikir masyarakat sekarang tuh sudah bisa menyaring informasi sendiri juga," kata Amalia.
Hingga hari ini, "Teman Ahok" berhasil mengumpulkan 533.420 salinan KTP dukungan untuk pencalonan pasangan Ahok-Heru.
Jumlah tersebut telah melampaui syarat minimum dukungan untuk calon independen, yaitu 532.213.
Meskipun demikian, "Teman Ahok" tidak akan berhenti mengumpulkan KTP. Mereka akan tetap mengejar target satu juta KTP.
(Baca: Sudah Capai Batas Minimum, "Teman Ahok" Terus Kumpulkan Data hingga 1 Juta KTP)