Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pergi, Tarik Mundur Alat Berat Kalian"

Kompas.com - 13/04/2016, 15:30 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Puluhan warga Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, melakukan perlawanan saat Pemerintah Kota Administratif Jakarta Utara berencana membongkar jembatan penghubung antara Pasar Ikan dan Kampung Luar Batang, Rabu (13/4/2016).

Beberapa warga yang saat ini masih bertahan di atas perahu nelayan sempat melempari alat berat yang hendak merobohkan jembatan tersebut. Jembatan itu adalah satu-satunya akses penghubung bagi warga yang tinggal di perahu nelayan dengan Kampung Luar Batang.

"Pergi... pergi, tarik mundur semua alat berat kalian," teriak warga sambil melempari alat berat tersebut.

Sekretaris Kecamatan Penjaringan Muhammad Andri yang saat itu sedang memantau terpaksa lari menyingkir karena situasi yang tidak kondusif. Tampak pula dua petugas Satpol PP ikut lari menghindari amukan warga.

Sebelumnya, Andri mengatakan, hari ini pihaknya akan melakukan pembongkaran terhadap jembatan Pasar Ikan.

"Kawasan ini harusnya sudah steril. Rencananya siang ini (akan dibongkar), kemarin sudah koordinasi antara kecamatan dan pihak keamanan. Tetapi, kami akan tunggu koordinasi selanjutnya," kata Andri.

Dihubungi di tempat yang berbeda, Kapolsek Penjaringan AKBP Ruddi Setiawan membantah akan membongkar jembatan tersebut hari ini.

"Belum ada pembongkaran jembatan itu, belum ada. Saya nyuruh ke sana itu cuma untuk melihat kondisi warga yang tinggal di perahu nelayan saja," kata Ruddi.

Saat ini, kondisi sudah mulai kondusif. Puluhan aparat kepolisian terlihat langsung disiagakan untuk menghindari terjadinya bentrokan dengan warga.

Kompas TV Warga Penjaringan Bertahan di Perahu Nelayan


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com