Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabat Kapolda Metro Jaya, Mochamad Iriawan Siap Amankan Pilkada

Kompas.com - 23/09/2016, 16:58 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Irjen Pol Mochamad Iriawan resmi menjabat Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Moechgiyarto.

Untuk itu, Polda Metro Jaya menggelar acara pisah sambut di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya pada Jumat (23/9/2016) sore.

Dalam acara tersebut, Moechgiyarto sempat berpesan kepada Iriawan mengenai tantangan ke depan yang akan dihadapinya saat menjabat Kapolda Metro Jaya.

(Baca juga: Pengamanan Pilkada Jadi Tantangan Utama Kapolda Metro Jaya)

Moechgiyarto mengingatkan Iriawan bahwa sebentar lagi akan diselenggarakan Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Sebentar lagi ada yang cukup pelik yaitu, pilkada. Ini yang harus diantisipasi. Tapi saya yakin Bapak Iriawan bisa atasi dan amankan pilkada ini," ujar Moechgiyarto dalam acara pisah sambut, Jumat.

Menanggapi pesan dari Moechgiyarto, Iriawan mengaku siap untuk melakukan pengamanan pada Pilkada DKI 2017.

Untuk itu, ia meminta kepada semua elemen masyarakat untuk membantunya dalam menciptakan suasana yang aman saat pilkada nanti.

"Insya Allah saya siap. Saya mohon dipandu oleh para tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, LSM, serta seluruh masyarakat lainnya untuk menciptakan suasana aman di Jakarta. Jakarta adalah barometer negara, kalau Jakarta aman, Insya Allah yang lain aman juga," kata Iriawan.

Acara pisah sambut ini turut dihadiri para pejabat utama Polda Metro Jaya, tokoh masyarakat, tokoh agama, LSM, Sekertaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah, dan para pengusaha.

(Baca juga: Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Aceh Resmi Diganti)

Selain itu, di halaman depan Balai Pertemuan Polda Metro Jaya tampak karangan bunga, mulai dari yang dikirimkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, pengusaha Alex Tirta, Hotel Golden Crown, serta sejumlah pejabat lainnya.

Sebelum menjabat Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mochamad Iriawan menjabat sebagai Kadiv Propam Mabes Polri.

Sementara itu, Irjen Pol Moechgiyarto mendapat promosi jabatan sebagai Kalemdikpol menggantikan Komjen Syafrudin yang saat ini menjabat sebagai Wakapolri.

Kompas TV Kapolda Bantah OTT terhadap Dirnarkoba Bali
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com