Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anies "Blusukan" di Petamburan, Ada Celetukan "Mirip Jokowi"

Kompas.com - 12/10/2016, 15:38 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com —
Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menemui warga di permukiman padat penduduk di Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2016) siang.

Anies yang mengenakan kemeja putih lengan panjang dan celana bahan warna hitam itu berkeliling di sekitar RW 05 hingga RW 08 Kelurahan Petamburan.

Menurut pantauan Kompas.com, kedatangan Anies disambut sorakan warga yang antusias. Beberapa anak muda tampak mengiringi perjalanan Anies dengan permainan marawis. Ada juga ibu yang sedang santai menonton televisi lalu buru-buru mengambil ponselnya untuk mengabadikan momen kedatangan Anies ke permukiman mereka.

(Baca: Ini Penjelasan Anies Baswedan soal Kontrak Politik dengan Warga)

Lebar jalan di tempat yang dilalui Anies satu sampai satu setengah meter, yang biasanya hanya muat untuk dilewati dua sepeda motor. Anies pun sesekali berdesak-desakkan dengan warga dan awak media yang meliput kegiatan tersebut.

Di salah satu kumpulan warga, terdengar celetukan yang mengomentari kegiatan Anies. Warga tersebut menyinggung tentang Gubernur DKI Jakarta terdahulu, Joko Widodo, yang dianggap pernah blusukan juga, seperti yang Anies lakukan sekarang.

"Mirip sama Jokowi, ya. Jadi ingat Pak Jokowi," kata seorang ibu kepada tetangganya.

Hampir setiap menemui warga, Anies menghentikan langkahnya untuk menyalami dan memohon restu bagi dirinya, yang maju mencalonkan diri menjadi bakal calon gubernur DKI Jakarta.

Anies juga menyempatkan diri menyalami anak-anak kecil yang masih mengenakan seragam sekolah.

"Baru pulang sekolah ya, kok basah bajunya?" tanya Anies kepada seorang anak.

"Keringatan, Pak, lari-lari," jawab anak itu yang disambut tawa Anies.

Anies sudah beberapa kali blusukan menemui warga berbagai wilayah di Jakarta. Kegiatan Anies dari siang hingga sore hari ini berujung pada pertemuan dengan perwakilan warga di Masjid Al Barokah.

Di sana, Anies makan bersama warga dan hendak mendengarkan aspirasi serta masukan mereka untuk pembangunan Jakarta ke depannya.

(Baca: Jika Jadi Gubernur DKI, Anies Tidak Janji Tak Akan Ada Penggusuran)

Kompas TV Anies Baswedan Resmikan Posko Relawan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

Megapolitan
Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi 'Gemuk' di Pilkada 2024

Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi "Gemuk" di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Megapolitan
Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com