Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datangi Anggota DPRD DKI, Sumarsono Ajukan Tiga Permintaan

Kompas.com - 08/11/2016, 20:05 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mendatangi anggota DPRD DKI Jakarta sore ini. Sumarsono mengatakan dia mengajukan tiga permintaan kepada anggota DPRD DKI dalam pertemuan tertutup itu.

"Saya kira sah-sah saja seorang kepala daerah berkonsultasi dengan DPRD. Saya datang ke sana untuk konsultasi," ujar Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (8/11/2016).

Permintaan pertama terkait penataan organisasi perangkat daerah (OPD). Pada 2017 nanti, Pemprov DKI ingin menambah OPD baru sehingga membutuhkan personel dan anggaran baru. Dia meminta DPRD DKI untuk membahas perda terkait OPD itu bersamaan dengan pembahasan KUA-PPAS DKI 2017.

Permintaan kedua, Sumarsono ingin lelang RS Skyline 18 lantai diprioritaskan. Sumarsono ingin DPRD DKI menyepakati program itu agar lelang bisa segera dilakukan.

"Yang penting dari mekanisme itu semua adalah adanya kesepakatan dari eksekutif dan dewan baru dilakukan lelang," ujar Sumarsono.

Permintaan ketiga, Sumarsono meminta DPRD DKI meminta DPRD DKI segera menyelesaikan perda APBD-P DKI 2016. Sebab, Pemprov DKI ingin membeli alat berat untuk TPST Bantargebang.

"Tiga poin ini disetujui mereka (DPRD DKI)," ujar Sumarsono. (Baca: Plt Gubernur DKI Tunda Lelang untuk Jaga Hubungan dengan DPRD)

Sumarsono mengatakan semua fraksi hadir dalam pertemuan tadi. Semuanya dimintai komentar mengenai tiga permintaan itu. Kata dia, semua fraksi bisa menyetujuinya. Kehadiran Sumarsono bahkan disebut menyejukan hubungan antara Pemprov DKI dan DPRD DKI.

"Kalau ada kalimat terakhir dari beberapa partai ya mungkin mereka merasa baru diorangkan, dimanusiakan," ujar Sumarsono.

Kompas TV 4 November, PNS Jakarta Dilarang Cuti
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Positif Sabu

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Positif Sabu

Megapolitan
Dishub Jaksel Jaring 112 Jukir Liar yang Mangkal di Minimarket

Dishub Jaksel Jaring 112 Jukir Liar yang Mangkal di Minimarket

Megapolitan
Petinggi Demokrat Unggah Foto 'Jansen untuk Jakarta', Jansen: Saya Realistis

Petinggi Demokrat Unggah Foto "Jansen untuk Jakarta", Jansen: Saya Realistis

Megapolitan
Evakuasi Mobil di Depok yang Jeblos ke Septic Tank Butuh Waktu Empat Jam

Evakuasi Mobil di Depok yang Jeblos ke Septic Tank Butuh Waktu Empat Jam

Megapolitan
Gerebek Rumah Ketua Panitia Konser Lentera Festival Tangerang, Polisi Tak Temukan Seorang Pun

Gerebek Rumah Ketua Panitia Konser Lentera Festival Tangerang, Polisi Tak Temukan Seorang Pun

Megapolitan
Tunjuk Atang Trisnanto, PKS Bisa Usung Cawalkot Bogor Sendiri Tanpa Koalisi

Tunjuk Atang Trisnanto, PKS Bisa Usung Cawalkot Bogor Sendiri Tanpa Koalisi

Megapolitan
Heru Budi Minta Wali Kota Koordinasi dengan Polres Terkait Penanganan Judi Online

Heru Budi Minta Wali Kota Koordinasi dengan Polres Terkait Penanganan Judi Online

Megapolitan
Mobil Warga Depok Jeblos ke 'Septic Tank' saat Mesin Dipanaskan

Mobil Warga Depok Jeblos ke "Septic Tank" saat Mesin Dipanaskan

Megapolitan
Senyum Bahagia Anak Cilincing, Bermain Sambil Belajar Lewat Program 'Runcing'

Senyum Bahagia Anak Cilincing, Bermain Sambil Belajar Lewat Program "Runcing"

Megapolitan
Joki Tong Setan Pembakar 'Tuyul' Rumah Hantu di Pasar Rebo Terancam 5 Tahun Penjara

Joki Tong Setan Pembakar "Tuyul" Rumah Hantu di Pasar Rebo Terancam 5 Tahun Penjara

Megapolitan
Transaksi Judi Online Kecamatan Bogor Selatan Tertinggi, Perputaran Uang Rp 349 Miliar

Transaksi Judi Online Kecamatan Bogor Selatan Tertinggi, Perputaran Uang Rp 349 Miliar

Megapolitan
Ulah Jukir di Depan Masjid Istiqlal yang Berulang, Kini Palak “Tour Leader” Rp 300 Ribu dan Sopir Bus

Ulah Jukir di Depan Masjid Istiqlal yang Berulang, Kini Palak “Tour Leader” Rp 300 Ribu dan Sopir Bus

Megapolitan
Heru Budi Sebut Penjarah Aset Rusunawa Marunda Sudah Dihukum, Warga: Belum Ada Penangkapan

Heru Budi Sebut Penjarah Aset Rusunawa Marunda Sudah Dihukum, Warga: Belum Ada Penangkapan

Megapolitan
Dibakar Joki Tong Setan, Pemeran Tuyul Rumah Hantu Alami Luka Bakar 40 Persen

Dibakar Joki Tong Setan, Pemeran Tuyul Rumah Hantu Alami Luka Bakar 40 Persen

Megapolitan
Panitia PPDB Jakut Ingatkan Tak Ada Jalur Zonasi untuk Jenjang SMK

Panitia PPDB Jakut Ingatkan Tak Ada Jalur Zonasi untuk Jenjang SMK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com