Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Diimbau Hindari Jalan Fatmawati Selama Pembangunan Stasiun MRT

Kompas.com - 01/02/2017, 22:36 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian mengimbau warga  agar menghindari Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan dalam beberapa bulan ke depan. Soalnya, adanya proyek pembangunan stasiun mass rapid transit (MRT) di sepanjang jalan tersebut.

Kepala Unit Lalu Lintas Polsek Metro Cilandak, Ajun Komisaris Suparno menyatakan, meskipun Jalan Fatmawati tidak ditutup tetapi akan terjadi penyempitan ruas jalan yang berpotensi menyebabkan kemacetan jika volume kendaraan yang melintas terlalu besar.

"Kami dari kepolisian menyarankan agar mobil pribadi bisa mencari jalur alternatif," kata Suparno saat meninjau lokasi pembangunan stasiun MRT Haji Nawi, di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2017).

Salah satu stasiun MRT yang akan segera dibangun di Jalan Fatmawati adalah stasiun Haji Nawi. Pembangunan diperkirakan akan memakan waktu sekitar enam bulan, tepatnya dari mulai 4 Februari hingga 11 Agustus 2017.

Selama pembangunan, bagian tengah jalan ditutup untuk kegiatan konstruksi. Sebagai gantinya, akan ada jalan sementara di kedua arah. Masing-masing jalan memiliki lebar 3 meter.

Menurut Suparno, jauh sebelum dimulainya pembangunan stasiun, pihaknya sudah sering menerima banyak keluhan dari warga. Karena itu untuk memininalisasi kemacetan yang lebih parah ke depan, Suparno berharap PT MRT menyediakan petunjuk imbauan bagi warga untuk menghindari Jalan Fatmawati.

"Daripada nanti masyarakat bingung dan berputar-putar enggak karuan. Walaupun petunjuk kecil, mereka pasti baca," kata Suparno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com