Hadiri Syukuran Pilkada, Ahok Disambut Anak-anak Yatim

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menghadiri syukuran hasil putaran pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017, Minggu (5/3/2017).

Acara ini diselenggarakan oleh Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz.

Basuki tiba sekitar pukul 09.50 WIB dengan mengenakan kemeja berwarna biru muda dan langsung disambut Djan.

Di lokasi, Basuki disambut meriah oleh para anak yatim piatu yang memadati ruangan lantai 2 kantor Djan Faridz, Jalan Talang, Jakarta Pusat. Djan tampak mendampingi Basuki menyalami satu persatu anak yatim di sana.

Anak-anak yatim piatu binaan Djan Faridz itu terlihat berlari kecil mendekati Basuki. Mereka berebut untuk bersalaman dan berfoto bersama Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Selama Basuki melayani permintaan foto, lantunan shalawat nabi terus berkumandang.

Basuki terlihat kesulitan berjalan karena banyaknya anak yang berebut berfoto dengannya.

Djan yang berada di belakang Basuki ikut menenangkan anak-anak yang sempat dorong-dorongan. Ia juga sempat memijat pundak Basuki yang terlihat kewalahan menghadapi anak-anak dan ibu-ibu pendamping.

Sekitar 30 menit kemudian, acara pun dimulai. Hingga pukul 11.00, acara masih berlangsung.

Selain Djan, hadir pula beberapa anggota tim pemenangan Basuki-Djarot, seperti Ace Hasan Syadzily, Ahmad Gojali Harahap, dan Angel Lelga.

"Doakan, perjuangan masih panjang. Sekarang sudah memasuki masa pemilihan putaran kedua dan Pak Basuki mulai hari Selasa (7/3/2017) akan berkampanye lagi. Semoga dilancarkan, dimudahkan, dan diberi perlindungan Allah SWT dan dimenangkan pada Pilkada DKI Jakarta 2017," kata Ace.

Berdasarkan rekapitulasi penghitungan suara pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta, calon nomor pemilihan satu Agus-Sylviana Murni memperoleh 937.955 suara atau sekitar 17,05 persen.

Calon nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mendapatkan 2.364.577 suara atau 42,99 persen. Adapun calon nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno mendulang 2.197.333 suara atau 39,95 persen.

Dengan hasil itu, Pilkada DKI Jakarta akan berlanjut ke putaran kedua karena tidak ada calon yang memperoleh suara lebih dari 50 persen.

Putaran kedua akan diikuti oleh dua calon peraih suara terbanyak di putaran sebelumnya, yakni Basuki-Djarot dan Anies-Sandi.