Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Ingin Produk OK-OCE Bisa Dijual di Mal

Kompas.com - 05/03/2017, 11:34 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga Sandiaga Uno tengah mengupayakan agar produk binaan One Kecamatan One Center for Entrepreneurship atau OK-OCE bisa dijual di mal dan pusat perbelanjaan.

Hal itu ia sampaikan seusai menghadiri bazar OK-OCE di Jalan Sriwijaya Raya, Jakarta Selatan, Minggu (5/3/2017) pagi.

"Tadi kami coba terobosan bazar OK-OCE, awalnya dibuka kecil dulu, siapa yang sudah siap untuk bazar ini. Juga dengan di mal, kami lagi coba. Banyak sekali area di mal yang enggak mengganggu, yang bisa dikerjasamakan," kata Sandi kepada wartawan.

Menurut Sandi, dalam waktu dekat, pihaknya akan bertemu dengan pengelola sejumlah mal untuk membicarakan rencana tersebut.

Dalam pertemuan itu nanti, Sandi akan menjelaskan bentuk kerja sama yang saling menguntungkan dengan memamerkan produk binaan OK-OCE di dalam mal.

"Sebuah kerja sama yang win-win. Syaratnya enggak ada persaingan karena OK-OCE ini kan kalangan menengah ke bawah. Jadi ada sinergi dan sebuah simbiosis yang bagus menurut saya," tutur Sandi.

Mengenai bazar yang diadakan pagi tadi, Sandi melihat telah berjalan dengan baik. Bahkan, beberapa pengusaha dapat berinteraksi dengan berbagai komunitas dari penyelenggaraan bazar tersebut.

Ia berharap, selain dapat meningkatkan omzet para pengusaha, bazar serupa nantinya bisa memperluas jaringan mereka. Dengan begitu, para pengusaha dapat memperluas pasar dari produk dan jasa yang dijajakan.

Sandiaga yang berpasangan dengan calon gubernur Anies Baswedan maju ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Keduanya akan bersaing dengan calon petahana Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

Berdasarkan rekapitulasi penghitungan suara pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta, calon nomor pemilihan satu Agus-Sylviana Murni memperoleh 937.955 suara atau sekitar 17,05 persen.

Calon nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mendapatkan 2.364.577 suara atau 42,99 persen. Adapun calon nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno mendulang 2.197.333 suara atau 39,95 persen.

Dengan hasil itu, Pilkada DKI Jakarta akan berlanjut ke putaran kedua karena tidak ada calon yang memperoleh suara lebih dari 50 persen.

Putaran kedua akan diikuti oleh dua calon peraih suara terbanyak di putaran sebelumnya, yakni Basuki-Djarot dan Anies-Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com