Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Ahok, Warga Pulogebang Permai Adukan Tindakan Premanisme

Kompas.com - 17/04/2017, 11:09 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Pulogebang Permai, Jakarta Timur, ramai-ramai datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk mengadukan tindakan premanisme yang mereka terima kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Senin (17/4/2017).

Seorang perwakilan warga, Naomi, menyampaikan kepada Basuki mengenai duduk permasalahannya.

(Baca juga: Ahok: Memang Banyak Rusun Kami yang Rusak)

Naomi mengatakan, mereka menempati lahan garapan di Pulogebang. Lahan tersebut dulunya dijadikan tempat pembuangan sampah DKI Jakarta.

Namun, ada beberapa pihak yang mengaku memiliki lahan tersebut dan mengintimidasi warga.

"Sudah banyak orang-orang tidak bertanggung jawab mengintimidasi masyarakat di situ Pak," ujar Naomi.

Naomi mengatakan, warung-warung milik warga sudah mulai ditutup paksa oleh para preman. Ia mengaku sudah melaporkan premanisme ini kepada polisi, tetapi belum ada respons.

Ahok pun menyarankan persoalan premanisme ini untuk diproses hukum. Dia meminta berkas laporan polisi yang telah dibuat.

"Surat lapor polisi kasih, kita cek. Preman tangkapin saja. Kalau sempet premannya di foto," ujar Ahok.

(Baca juga: Ahok Harap Warga yang Mengadu di Balai Kota Semakin Sedikit)

Usai melapor, warga mengatakan mereka hanya ingin tenang tinggal di rumah mereka tanpa ada intimidasi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com