Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kompas.com - 10/05/2024, 22:42 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial F (27) menjadi korban pelecehan payudara saat hendak pulang ke rumahnya, Selasa (7/5/2024).

“Kejadiannya itu terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 22.36 WIB,” kata ibu F, T, saat ditemui di kediamannya, Jumat (10/5/2024).

Baca juga: Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sang ibu menduga pelaku masih pelajar.

“Ciri-ciri pelakunya pakai baju abu-abu, motornya motor sendirian. Masih muda sih, kayak anak sekolah masih SMA,” imbuh dia.

T mengungkapkan, peristiwa itu menimpa sang anak di Jalan Saidi Guru, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, saat korban baru pulang berolahraga dari Gelora Bung Karno (GBK).

Saat kejadian, F baru turun dari Stasiun MRT Blok A dan sedang berjalan bersama kembarannya.

“Turun dari MRT, jalan kaki seperti biasa berdua, kan mereka kembar. Pas mau sampai rumah, tiba-tiba dia (korban) dibegal payudaranya,” tutur dia.

T menerangkan, sang anak sudah biasa pulang larut malam.

Baca juga: Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Selama ini, F tak pernah menjadi korban pelecehan atau kejahatan lainnya.

“Kalau pulang malam sering, pernah juga pulang jam 00.00 WIB. Tapi, seringnya pakai ojek online dari kantor langsung,” terang dia.

Akibat kejadian ini, anak T trauma.

F juga mengaku kepada sang ibunda bahwa bagian dadanya terasa sakit.

“Dia trauma, dari kemarin masih ngomongin kasus ini terus. Dia juga bilang kalau ada orang asing mendekat jadi takut dan dia juga bilang kalau bagian ini (dada) sakit,” ujar T.

Walau demikian, F disebut enggan melaporkan kasus ini ke polisi.

Baca juga: Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Menurutnya, detik-detik pelaku membegal payudara sang anak yang sudah viral di media sosial sudah cukup bagi korban.

“Enggak lapor polisi, karena sudah viral. Sengaja diviralin biar waspada saja, biar enggak ada kejadian lagi,” imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Diminta Perbaiki 500.000 Data Pendukung untuk Bisa Maju di Pilkada DKI 2024

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Diminta Perbaiki 500.000 Data Pendukung untuk Bisa Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pemerintah Disarankan Memperbesar Subsidi Rumah Dibanding Mewajibkan Tapera

Pemerintah Disarankan Memperbesar Subsidi Rumah Dibanding Mewajibkan Tapera

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 3 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 3 Juni 2024

Megapolitan
Hilang 3 Hari, Bocah Perempuan di Bekasi Ditemukan Tewas di Dalam Lubang Galian Air

Hilang 3 Hari, Bocah Perempuan di Bekasi Ditemukan Tewas di Dalam Lubang Galian Air

Megapolitan
Warga: Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah, Masyarakat Cuma Jadi Roda Pemenuh Hasrat Kekuasaan

Warga: Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah, Masyarakat Cuma Jadi Roda Pemenuh Hasrat Kekuasaan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 3 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 3 Juni 2024

Megapolitan
Dharma Pongrekun Diberi Waktu hingga 7 Juni 2024 untuk Memperbaiki Berkas Syarat Maju di Pilkada DKI

Dharma Pongrekun Diberi Waktu hingga 7 Juni 2024 untuk Memperbaiki Berkas Syarat Maju di Pilkada DKI

Megapolitan
Pegi Melawan Lewat Praperadilan, Ingin Buktikan Bukan Pembunuh Vina

Pegi Melawan Lewat Praperadilan, Ingin Buktikan Bukan Pembunuh Vina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 3 Juni 2024, dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 3 Juni 2024, dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 'Horor' di Margonda pada Sabtu Sore | Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

[POPULER JABODETABEK] "Horor" di Margonda pada Sabtu Sore | Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Megapolitan
Tanggal 6 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
Dharma Pongrekun-Kun Wardana Belum Penuhi Syarat Dukungan Ikut Pilkada Jakarta

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Belum Penuhi Syarat Dukungan Ikut Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Ibu Diduga Cabuli Anak Laki-laki di Tangerang

Polisi Selidiki Kasus Ibu Diduga Cabuli Anak Laki-laki di Tangerang

Megapolitan
Alasan Pemilik Pajero Pakai Pelat Nomor Palsu: Cita-cita Sejak Kecil

Alasan Pemilik Pajero Pakai Pelat Nomor Palsu: Cita-cita Sejak Kecil

Megapolitan
Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com