Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puasa Ramadhan Pertama, Djarot Kosongkan Agenda demi Anak-Istri

Kompas.com - 27/05/2017, 05:42 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menceritakan tradisinya pada hari pertama Ramadhan. Djarot mengaku hanya mencurahkan waktunya khusus untuk keluarga.

Seperti pada Sabtu (27/5/2017) ini, Djarot sengaja mengosongkan agenda dan berada di rumah bersama istri dan tiga anak perempuannya. Djarot mulai melakukan kegiatan bersama istri dan anaknya sejak tadi malam ketika shalat tarawih di Masjid Raya KH Hasyim Asyari.

"Ritualnya nanti kami makan bersama, sahur bersama, buka bersama dan kebetulan besok Sabtu, saya jadi bisa sahur bareng dan buka bareng," ujar Djarot usai shalat tarawih di Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Daan Mogot, Jumat (26/5/2017).

Baca: Djarot Ajak Istri dan Anak Shalat Tarawih di Masjid KH Hasyim Asyari

Djarot memilih untuk bersama keluarga pada hari pertama. Sebab, biasanya dia belum tentu bisa lagi berbuka puasa bersama keluarga pada hari berikutnya. Biasanya, Djarot baru bisa bersama keluarga saat berbuka pada hari terakhir puasa.

"Setelah hari pertama itu, wallahu alam (bisa atau tidak). Jadi biasanya saya selama ini hari pertama dan terakhir saja (berbuka bersama keluarga), di tengah (bulan puasa) saya enggak bisa jamin," ujar Djarot.

Baca: Lewat Instagram, Istri Ahok dan Istri Djarot Ucapkan Selamat Berpuasa

Sebab, Djarot pasti melakukan Safari Ramadhan selama bulan puasa. Seperti tahun lalu, Djarot berkeliling daerah-daerah di Jakarta untuk berbuka puasa bersama. Belum lagi jika Djarot ada kegiatan sahur bersama. Djarot bersyukur keluarganya sudah memahami kebiasaannya itu.

"Mereka sudah paham betul. Pas jadi wali kota di Blitar kan juga begitu dulu," ujar Djarot.

Untuk menu sahur dan berbuka, Djarot mengaku tidak memiliki menu khusus. Semua yang disediakan istrinya akan dia lahap.

"Cuma istri aku agak cerewet, suruh minum banyak pakai madu dan selalu waktu buka puasa ada kacang ijo," ujar Djarot.

Kompas TV Sejak Selasa (16/5) malam tadi, Plt Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mulai menempati rumah dinas gubernur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com