Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Sebelum Diresmikan, Transjakarta Koridor 13 Angkut Penumpang

Kompas.com - 04/08/2017, 10:25 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengatakan, transjakarta koridor 13 yang melayani rute Kapten Tendean-Ciledug rencananya akan mulai diuji coba dengan mengangkut penumpang sepekan sebelum diresmikan.

Adapun koridor 13 akan diresmikan pada 17 Agustus 2017.

"Langsung kami resmikan tanggal 17. Nanti ada (uji coba angkut penumpang), mungkin ada satu minggu sebelumnya," ujar Saefullah di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2017).

Saefullah menuturkan, Pemprov DKI Jakarta saat ini terus melakukan pembenahan. Salah satunya yakni pekerjaan fisik di Halte Adam Malik.

Saat ini Dinas Bina Marga tengah membebaskan lahan di sekitar Halte Adam Malik.

"Jadi setelah dibereskan lahannya, langsung pekerjaan fisik mah cepat ya, kalau sekadar halte itu paling-paling ya satu minggu beres," kata Saefullah.

Selain itu, fasilitas lainnya yang masih kurang dan dilengkapi yakni lampu jalan di sepanjang koridor 13.

Baca Mengapa Pembangunan Koridor 13 Transjakarta Lebih Lama Dibanding Simpang Susun Semanggi?

 

Bus transjakarta melintas di jalan layang Koridor 13 Tendean Ciledug pada Minggu (9/7/2017) sore.KOMPAS.com / ANDRI DONNAL PUTERA Bus transjakarta melintas di jalan layang Koridor 13 Tendean Ciledug pada Minggu (9/7/2017) sore.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyerahkan sertifikat laik fungsi (SLF) jalan layang non-tol koridor 13 kepada Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pada Jumat pekan lalu.

Penyerahan SLF tersebut bersamaan dengan penyerahan SLF Simpang Susun Semanggi.

"Sesuai rencana Pak Gubernur, kami dari Kementerian PUPR sebagai Kementerian yang bertanggung jawab secara teknis, jembatan, panjang, terowongan, sesuai dengan rekomendasi komisi keamanan jembatan dapat menyerahkan SLF simpang susun Semanggi, dan Koridor 13, untuk dapat dioperasikan secara aman," ujar Basuki di Semanggi, Jumat (28/7/2017).

Kompas TV Transjakarta Koridor 13 Beroperasi 17 Agustus 2017

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga di Pondok Aren Gunakan Air Buat Sikat Gigi dan Wudu dari Toren yang Berisi Mayat

Keluarga di Pondok Aren Gunakan Air Buat Sikat Gigi dan Wudu dari Toren yang Berisi Mayat

Megapolitan
Heru Budi: Tinggal Menghitung Bulan Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota Negara

Heru Budi: Tinggal Menghitung Bulan Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota Negara

Megapolitan
Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Saat Bintang Empat Prabowo Pemberian Jokowi Digugat, Dinilai Langgar UU dan Sarat Konflik Kepentingan

Megapolitan
Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Tabrakan Beruntun di Jalan Yos Sudarso, Pengendara Mobil dan Motor Luka-luka

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Dalam 5 Bulan, 20 Warga Kota Bekasi Meninggal karena DBD

Megapolitan
Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Petugas Tertibkan Stiker Kampanye Bakal Calon Wali Kota Bogor yang Tertempel di Angkot

Megapolitan
APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

APK Kandidat Cawalkot Bogor Dicopot karena Belum Masa Kampanye, Termasuk Milik Petahana

Megapolitan
Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Polisi Buru 2 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba yang Kabur Saat Digeruduk Warga di Koja

Megapolitan
Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Hari Ini, Sidang Perdana Panca Pembunuh 4 Anak Kandung di Jagakarsa Digelar di PN Jaksel

Megapolitan
Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Tak Terima Lingkungannya Jadi Tempat Jual Beli Narkoba, 3 Warga Koja Geruduk Kontrakan Pengedar Sabu

Megapolitan
Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

Megapolitan
Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Polisi Masih Buru Dua dari Tiga Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Megapolitan
Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Aksi Sindikat Curanmor di Palmerah: Gasak 4 Motor Dalam Semalam, Uangnya untuk Beli Narkoba

Megapolitan
Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Lapor Kehilangan di Bogor Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

Megapolitan
Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Teganya Royan Cabuli 11 Anak di Bawah Umur di Bogor dengan Modus Penyewaan Sepeda Listrik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com