Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirjen Lingkungan Hidup Minta Pameran Flona Diadakan Serentak di Seluruh Indonesia

Kompas.com - 21/08/2017, 20:24 WIB
Lila Wisna Putri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Konservasi dan Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ir Wiratno meminta pameran flora dan fauna (flona) dapat menjadi agenda tahunan di semua provinsi di Indonesia.

Ia ingin pameran itu diadakan serentak di seluruh Indonesia setelah melihat antusiasme masyarakat DKI Jakarta terhadap Pameran Flora dan Fauna (Flona) 2017.

"Ke depannya saya minta agar pameran Flona ini bisa diselenggarakan secara serentak di seluruh provinsi dengan mengedepankan keunggulan dari masing-masing daerah, sehingga dapat menjadi agenda tahunan yang didukung semua pihak," ujar Wiratno saat menutup Pameran Flona 2017 di Lapangan Banteng, Senin (21/8/2017).

(Baca juga: Djarot Ingin Tanaman seperti Menteng dan Gandaria Diperbanyak pada Flona 2018)

Menurut Wiratno, penyelenggaraan pameran itu dapat dijadikan sebagai ajang promosi sekaligus sosialisasi program pemerintah, khususnya terkait pelestarian lingkungan hidup.

Pada tahun ini, tiap kota administrasi membangun stan yang didekorasi dengan menarik dan sarat informasi, khususnya informasi berupa edukasi lingkungan hidup dan promosi program pemerintah kota tersebut.

"Sekaligus menjadi sarana komunikasi pendidikan lingkungan hidup, bisa jadi arena pertemuan usaha antar-penjual dan ada transaksi ekonomi. Ini akan bermanfaat bagi masyarakat secara luas," ujar Wiratno.

(Baca juga: Transaksi Pameran Flona 2017 Mencapai Rp 10 Miliar)

Tahun depan, Pameran Flona rencananya digelar di Setu Babakan. Wiratno berharap, pada pameran tahun depan, jumlah stan lebih banyak.

"Diharapkan tahun mendatang, ditingkatkan jumlah stan dan keberagamannya. Stan dari lembaga pemerintahan, UMKM, atau aktivis lingkungan hidup," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com