Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Anak Korban Kebakaran di Bekasi Selamat karena Sedang Cari Makan

Kompas.com - 30/08/2017, 21:11 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Api yang melalap salah satu rumah yang berada di Pondok Pekayon Indah, Jalan Pulo Sirih Tengah RT 09 RW 14, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan pada Rabu (30/8/2017) sekitar pukul 15.00 WIB menyebabkan satu korban tewas.

Korban bernama Yusuf (85) meninggal dunia di tempat kejadian karena terjebak di dalam rumahnya.

Selama ini, Yusuf tinggal bersama ketiga anaknya, terdiri dari putri pertama berusia 12 tahun, putri kedua berusia 10 tahun, dan putra ketiganya berusia 8 tahun.

“Saya sudah pisah dengan almarhum sejak tiga tahun lalu, jadi anak-anak semua tinggal sama bapaknya,” ujar mantan istri korban, Julaeha (37) saat ditemui di lokasi kejadian.

Ia menjelaskan, mengetahui terjadinya kebakaran di tempat tinggal mantan suaminya diberitahu oleh tetangganya. Sementara itu, kata Julaeha, saat kebakaran, ketiga anaknya sedang berada di luar rumah.

Baca: Kronologi Kebakaran yang Tewaskan Satu Orang di Pondok Pekayon Indah

“Anak-anak saya selamat, karena mereka bertiga lagi cari makan keluar rumah. Pas pulang katanya rumah udah kebakaran,” kata Julaeha.

Julaeha menjelaskan, korban sudah lama tinggal di daerah tersebut sekitar 10 tahun, namun masih mengontrak.

Sementara itu, korban memiliki pekerjaan sebagai wiraswata. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Aceng Solahudin mengatakan mendapatkan laporan sekitar pukul 15.15 WIB, dan segera mendatangi lokasi kejadian sekitar 10 menit.

Api padam sekitar pukul 16.00 WIB. Akibat tragedi kebakaran ini satu orang tewas bernama Yusuf (85).

Aceng mengatakan, kebakaran tersebut diduga akibat hubungan arus pendek listrik. Sedangkan kerugian dari kebakaran ini belum bisa ditaksir.

Baca: Kebakaran Pondok Pekayon Indah, Satu Orang Tewas

Selain menghanguskan satu rumah, api sempat menyambar ke beberapa rumah di samping dan belakang lokasi kebakaran.

Beruntung pasukan pemadam kebakaran berhasil mengatasi kobaran api sehingga kebakaran tidak meluas. Korban yang tewas sudah dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dilakukan identifikasi.

Kompas TV Kebakaran terjadi pada Senin dini hari. Kebakaran baru padam setelah 10 unit pemadam dikerahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com