Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Satu Arah di Jalan Melawai Raya Mulai Diberlakukan

Kompas.com - 24/10/2017, 09:54 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mulai Selasa (24/10/2017) pagi, Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan melakukan uji coba sistem satu arah di sepanjang Jalan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sistem satu arah diberlakukan mulai Taman Ayodya hingga lampu merah Monalisa atau Menara Sentraya.

"Sebelumnya sudah di sosialisasikan kepada masyarakat dengan memberikan liflet/brosur tentang  SSA (sistem satu arah) di melawai kepada masyarakat  baik pengendara mobil, motor, angkutan umum maupun perkantoran serta gereja di kawasan yang di lalui SSA, dimulai dari Taman Ayodya menuju TL (traffic light) Monalisa, kemudian nyambung dari TL Monalisa sampai TL PTIK, Jl Iskandarsyah sudah diberlakukan SSA sejak lama," kata Kasudin Perhubungan Jakarta Selatan Christianto, Selasa.

Chriatianto mengatakan sistem satu arah di Melawai diuji coba selama sepekan. Jika dinilai berhasil, sistem itu akan diberlakukan permanen mulai 1 November 2017.

Christianto mengatakan sistem itu diberlakukan untuk mengurangi titik-titik macet menjelang perhelatan Asian Games pada Agustus 2018. Kawasan Melawai akan dijadikan salah satu lokasi tujuan wisata kuliner dan pusat perbelanjaan bagi para atlet.

"(Sebanyak) 30 personel Sudin Perhubungan Jaksel bersama 10 polisi lalu lintas melakukan pengaturan lalu lintas, selama uji coba rambu yang sudah terpasang ditutup, untuk sementara menggunakan rambu portebel," kata Christianto.

Berikut ini rekayasa lalu lintas di kawasan Melawai terkait dengan dilakukannya uji coba sistem satu arah tersebut:

1. Jalan Melawai diberlakukan satu arah.

2. Kendaraan yang akan menuju Gandaria dari arah Jalan Iskandarsyah Raya bisa melalui Jalan Wijaya II - Jalan Wijaya 13 -Jalan Barito II atau melalui Jalan Trunojoyo - Jalan Kyai Maja - Jl Barito I.

3. Jalan Iskandarsyah Raya, Jalan Wijaya, Jalan Barito I, Jalan Barito II, Jalan Panglima Polim Raya tetap berlaku dua arah.

4. Untuk angkutan umum Metromini S69, S70, S71, S74, S611, dan Kopaja S608, S609, S613 yang melewati Jalan Melawai berputar melalui Jalan Trunojoyo - Jalan Kyai Maja. 

5. Angkutan umum Metromini S72 dan S610 yang melewati Jalan Melawai berputar melalui Jalan Sultan Hasanudin - Jalan Panglima Polim Raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com