Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa Ahmad Dhani hingga Tengah Malam

Kompas.com - 01/12/2017, 01:22 WIB
Setyo Adi Nugroho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Ahmad Dhani menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian hingga tengah malam di Polres Jakarta Selatan, Kamis (30/11/2017). Dhani tiba pukul 14.30 dan hingga pukul 00.00, Jumat (1/12/2017), ia masih menjalani pemeriksaan.

Sekitar pukul 00.00, istri Dhani, Mulan Jameela datang ke Polres Jaksel untuk memberikan dukungan kepada suaminya itu.

"Tadi aku sempat ditelepon karena beberapa teman juga sudah di sini," ujarnya

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon juga datang ke Polres Jaksel. 

Baca juga : Tengah Malam Mulan Jameela Kunjungi Ahmad Dhani di Kantor Polisi

Penyanyi Mulan Jameela mengunjungi suaminya, Ahmad Dhani, yang sedang menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan sejak Kamis hingga Jumat (1/12/2017) dini hari.KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG Penyanyi Mulan Jameela mengunjungi suaminya, Ahmad Dhani, yang sedang menjalani proses pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan sejak Kamis hingga Jumat (1/12/2017) dini hari.
Adapun proses pembuatan Berita Acara Perkara (BAP) sempat ditunda. Tim kuasa hukum Dhani dari ACTA menyebutkan pihak kepolisian berusaha mencari telepon genggam dan sim card milik  Dhani.

Tim kuasa hukum Ahmad Dhani memprotes keputusan ini sebab tidak ada dalam surat undangan pemeriksaan.

Pihak kepolisian membenarkan langkah mereka melakukan penggeledahan terhadap kediaman Ahmad Dhani. Ini dilakukan untuk mendapatkan alat bukti tambahan untuk menyempurnakan penyelidikan.

"Semua sudah dipersiapkan. Secara administrasi, sprindik semua sudah kita persiapkan," ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan.

Baca juga : Berita Video: Kuasa Hukum Sebut Ahmad Dhani Siap Ditahan

Iwan juga mengungkapkan pihaknya sudah berani menetapkan tersangka itu artinya otomatis barang bukti sudah ada. Namun ia berusaha bila ada barang bukti lain yang dapat melengkapi proses penyidikan maka akan lebih sempurna.

"jadi bukan tidak ada barang bukti, alat bukti sudah ada. kalau ada barang bukti lain sehingga pembuktian menjadi sempurna kita upayakan barang bukti itu," ucap Iwan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com