Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Rumah DP 0 Persen Tipe 36 Rp 320 Juta, Tipe 21 Rp 185 Juta

Kompas.com - 18/01/2018, 12:34 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan harga rumah program DP 0 persen yang pada tahap pertama dibangun di kawasan Klapa Village di Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

“Ada 20 lantai dengan 703 unit, 513 unit tipe 36 dan 190 unit tipe 21. Harga per unitnya untuk yang tipe 36 adalah Rp 320 juta, tipe 21 harganya Rp 185 juta," ujar Anies saat menghadiri acara groundbreaking rumah DP 0 persen, Kamis (18/1/2018).

Ia mengatakan, nantinya rumah ini akan ditujukan bagi warga ber-KTP DKI berpenghasilan di bawah Rp 7 juta.

Meski telah ditentukan harganya, mekanisme cicilan untuk pembelian rumah dengan DP 0 persen ini belum dapat dijelaskan. Anies menyebutkan, mekanisme tersebut akan diatur Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang akan segera dibangun.

"Jadi, kami jadwalkan bulan April (2018) itu bisa jalan, tetapi warga sudah bisa tahu ancer-ancer harganya. Dari ancer-ancer itu, warga bisa memproyeksikan Rp 320 juta dengan Rp 185 juta itu tersedia di sini," katanya.

Baca juga: 703 Hunian Akan Dibangun pada Tahap Pertama Program Rumah DP 0

Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan mengatakan, untuk tahap awal, pihaknya akan fokus membangun satu menara di lahan Klapa Village yang merupakan kawasan pertama pelaksanaan program DP Rp 0.

"Di sini total akan dibangun dua tower. Untuk tahap awal, kami akan bangun satu tower dengan total 703 hunian yang terdiri dari 513 hunian tipe 36 dan 190 hunian tipe 21," ujar Yoory di acara groundbreaking pembangunan rumah DP Rp 0 di kawasan Jakarta Timur, Kamis (18/1/2018).

Ia mengatakan, pembangunan satu tower ini akan dilakukan paling lama 1,5 tahun. Meski telah ditetapkan target pembangunannya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap pembangunan ini dapat diselesaikan secepat-cepatnya.

Baca juga: Sandiaga: Awal-awal Banyak yang Sangsi, Sekarang Kami Pede Bangun Rumah DP 0

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com