Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir, Anak-anak di Cawang Jadi Tukang Ojek Sampan

Kompas.com - 06/02/2018, 12:59 WIB
Stanly Ravel,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  Beberapa warga Jalan Arus, Cawang, Jakarta Timur, mulai kembali ke rumah masing-masing dari tempat pengungsian selama kebanjiran, Senin (5/2/2018).

Momen ini dimanfaatkan sebagian anak yang tidak sekolah untuk mencari tambahan uang jajan dengan menarik sampan rakitan. Berbekal karung dan papan bekas, anak-anak membuat sampan sederhana untuk mengantar warga yang ingin kembali ke rumah mereka.

"Hari ini enggak bisa sekolah, rumahnya masih terendam banjir. Jadi, sama teman-teman bantu anterin warga yang mau ke rumah pakai ini (sampan rakitan)," ujar Rafa, salah seorang anak RT 008 RW 001, Jalan Arus, Jakarta Timur, Selasa (6/2/2018).

Menurut Rafa, warga biasanya memberi ia dan teman-temannya uang Rp 2.000-10.000 setiap diantar ke rumah. Namun, lanjutnya, ada juga warga yang meminta uang kembalian.

Baca juga: SBY: Kita Duka Mendalam untuk Para Korban Banjir

Teman Rafa, Edi mengatakan, kegiatan ini dilakukan tak hanya untuk mencari uang jajan. Namun juga sebagai ajang berkumpul dan bermain bersama tetangga.

"Sambil main air, Kak, tingginya (banjir) cuma segini, nih (menunjuk dada). Kami juga sekalian lihat rumah karena ibu sama bapak, kan, di atas mengungsi," ucap Edi.

Baca juga: Tembok Puskesmas Bidara Cina Ambrol Diterjang Banjir

Nampak, para warga senang dengan keberadaan para tukang ojek sampan cilik ini.

"Mau bagaimana lagi, aksesnya, kan, cuma pakai sampan-sampan ini untuk ke rumah," kata Sundari, salah seorang warga yang menggunakan jasa ojek sampan untuk mengambil pakaian di rumahnya.

Kompas TV Awalnya, warga enggan mengungsi, namun luapan Kali Ciliwung semakin menjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com